Berita

Konpres PMII/RMOL

Politik

#2019GantiPresiden Diboncengi Kepentingan

RABU, 22 AGUSTUS 2018 | 17:46 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menuding gerakan #2019GantiPresiden diboncengi kepentingan untuk mendirikan negara khilafah yang diusung oleh Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

"Kita ketahui bersama bahwa di dalam gerakan ini banyak tokoh-tokoh yang berkeinginan mengubah sistem negara kita menjadi sistem khilafah," kata Ketua PB PMII Muh Syarif Hidayatullah dalam keterangan persnya, Rabu (22/8).  

Tentunya jika hal itu terjadi maka kemajemukan bangsa Indonesia dengan sendirinya akan hancur lebur jika niatan untuk mendirikan negara khilafah tercapai.


Syarif juga mengajak para elemen mahasiswa lainnya untuk sama-sama menjaga persatuan dan kesatuan.

"Kami mengimbau kepada rekan-rekan mahasiswa di berbagai daerah untuk mengecam gerakan #2019GantiPresiden, dan mengimbau kepada seluruh elemen organisasi agar ikut menjaga suasana kondusifitas menjelang pesta demokrasi 2019," imbuhnya.

Pihaknya, tambah Syarif, sangat menyesalkan adanya gerakan #2019GantiPresiden yang dinilai sebagai gerakan kampanye dan hasutan untuk membenci pihak atau kelompok lawan politiknya.

"Maraknya gerakan kampanye sebelum waktu yang ditentukan oleh KPU tentu meresahkan dan menimbulkan perpecahan di beberapa daerah serta penolakan dari berbagai elemen," pungkasnya. [lov]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya