Berita

Foto: RMOL

Politik

Ketua KPU: Tes Kesehatan Hanya Salah Satu Syarat

SELASA, 14 AGUSTUS 2018 | 01:56 WIB | LAPORAN:

. Ketua KPU, Arief Budiman enggan menjelaskan konsekuensi yang harus diterima oleh pasangan bakal capres dan cawapres jika salah satu dari serangkaian tes kesehatan dinyatakan tidak lolos oleh tim dokter.

"Ya lihat aja besok. Jangan ngomong sekarang kalau hasilnya saja kita belum tahu," kata Arief kepada wartawan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (13/8).

Yang pasti menurut dia, pemeriksaan kesehatan hanyalah salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh setiap pasangan calon secara kumulatif. Jika salah satu saja tidak terpenuhi, maka bisa saja dinyatakan gugur.


"Semua syarat kalau ada satu tidak terpenuhi maka itu bisa membuat bakal capres dan bakal cawapres dinyatakan tidak MS (memenuhi syarat), dan seluruh syarat harus terpenuhi secara kumulatif. Tes kesehatan hanya salah satu syarat," pungkasnya.

Dua pasangan bakal capres dan cawapres yaitu Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno telah rampung menjalani pemeriksaan kesehatan. Kedua pasangan itu diperiksa oleh tim dokter dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan RSPAD Gatot Subroto.

Sebelumnya, Aktivis senior, Ratna Sarumpaet pernah mengungkapkan tentang riwayat sakit jantung yang diderita oleh Ma'ruf Amin. Dikonfirmasi soal itu, salah satu penanggung jawab tim dokter yang juga Ketua Umum IDI, Ilham Oetama Marsis tidak menampik. Namun dia menyerahkan semua keputusan tentang lolos atau tidaknya Ma'ruf sepenuhnya kepada KPU.

"Saya pikir gini, kami menyerahkan semua hasilnya kepada KPU. Saya pikir nanti gini saja, besok bisa serahkan KPU, nanti bisa ditanyakan. Apa yang kami sampaikan itu adalah atas dasar keprofesian kami dengan sumpah jabatan, sumpah dokter, dan kode etik," demikian dokter Ilham. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya