Berita

Prabowo-Sandi/net

Politik

Duet Prabowo-Sandi Representasi Kemajemukan Indonesia

SENIN, 13 AGUSTUS 2018 | 21:41 WIB | LAPORAN:

Pemilihan presiden kali ini berbeda dengan sebelumnya. Publik saat ini lebih fokus pada calon wakil presiden pilihan Joko Widodo (Jokowi) maupun Prabowo Subianto.

"Semua mata publik terfokus pada siapakah pasangan cawapres. Pasalnya, Pilpres 2019 adalah rematch antara Jokowi dengan Prabowo dan sudah tentu cawapres salah satu indikator penentu kemenangan," tutur pengamat politik Panji Nugraha kepada wartawan, Selasa (13/8).
 
Menurutnya, dari sudut pandang NKRI dengan negara kepulauan dan masih adanya ego sentris kedaerahan khususnya Jawa sentris, pasangan capres wajib merepresentasikan orang Jawa dan non Jawa. Dengan harapan kombinasi akan melahirkan keadilan bagi masyarakat di luar Pulau Jawa.


Panji mengatakan, isu tersebut ditangkap dengan baik oleh Prabowo yang menggandeng anak muda kelahiran Pekanbaru yaitu Sandiaga Uno. Namun, telak bagi Jokowi yang selama ini seolah membuat perubahan dengan kerja nyata di daerah-daerah luar Jawa yang tidak mampu menangkap persoalan.

Dengan luas dan majemuknya masyarakat maka wajib bagi Indonesia memiliki kombinasi pemimpin Jawa dan non Jawa. Agar bisa menangkap persoalan-persoalan yang lebih kompleks, sekaligus membuat kebijakan merata secara keselurah tanpa egoisme kedaerahan.

"Jadi, wajar saja saat ini pasangan Prabowo-Sandi lebih diunggulkan daripada pasangan Jokowi-Maruf Amin yang merepresentasikan Jawa sentris," imbuh Panji yang juga direktur eksekutif Bimata Politica Indonesia (BPI). [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya