Berita

Foto/Net

Politik

Kubu Jokowi Minta Tidak Adanya Mahar Politik Harus Dibuktikan

SENIN, 13 AGUSTUS 2018 | 16:37 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Dugaan adanya praktik mahar politik oleh calon wapres Sandiaga Uno perlu dibuktikan kubu oposisi.

Pasalnya, mahar politik menjadi citra buruk bagi berjalannya demokrasi di Indonesia.

"Di tingkat grassroot, masyarakat mulai menganggap wajar mahar tersebut. Karena memang belum dapat dibantah dengan bukti oleh kubu mereka (oposisi)," kata Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (13/8).


Menurutnya, kalau kubu oposisi tidak bisa membuktikan dugaan mahar politik tersebut maka proses hukum harus berjalan. Mengingat, ketentuan pasal 228 UU Pemilu mengatur soal sanksi dari mahar politik.

"Proses hukum harus mereka lalui kalau tidak dibisa dibuktikan," ujar Dedek.

Dia pun membandingkan dengan pola penentuan KH Ma'ruf Amin sebagai cawapres petahana Joko Widodo. Menurut Dedek, penetapan Kiai Ma'ruf tidak penggunakan mahar dan diterima oleh seluruh mitra koalisi.

"Pak Jokowi memilih Pak Ma'ruf, proses politik tidak dapat melulu mengomodir sesuatu yang ideal. Tapi kami tetap dengan komitmen kami untuk menghantarkan Pak Jokowi menuju kursi presiden 2019-2024," bebernya. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya