Berita

Foto/Kementerian PUPR

Advertorial

Kondisi Jalan Sumbawa Besar-Dompu Mantap, Dukung Pemasaran Hasil Pertanian

RABU, 01 AGUSTUS 2018 | 02:40 WIB | LAPORAN:

Kondisi jalan yang mantap memberikan dukungan kelancaran transportasi untuk pemasaran hasil pertanian di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Di samping itu, jalan nasional di Pulau Sumbawa juga menjadi jalur logistik utama dari Surabaya menuju Nusa Tenggara Timur melalui pelabuhan Ketapang-Gilimanuk, Padang Bai-Lembar, Kahyangan-Tano (Kabupaten Sumbawa Barat), Sape (Kabupaten Bima-Labuan Bajo).

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan peningkatan dan pemeliharaan ruas jalan nasional di Pulau Sumbawa. Salah satunya adalah ruas Sumbawa Besar menuju Dompu sepanjang 190 kilometer yang kini kondisinya mantap mencapai 96,4 persen. Pembangunan ruas jalan ditargetkan 100 persen pada akhir 2018 melalui kegiatan preservasi, pemeliharaan rutin jalan dan jembatan dengan anggaran Rp 43 miliar.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan jalan merupakan salah satu pelaksanaan Nawa Cita Presiden Joko Widodo untuk membangun Indonesia dari pinggiran.

"Pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan hasil-hasil pembangunan," katanya.

Tantangan dalam preservasi jalan Sumbawa Besar hingga ke Dompu adalah adanya rusak ringan sepanjang 800 meter. Oleh karena itu preservasi tengah disempurnakan dengan tahap pelapisan aspal overlay dengan menggunakan aspal Buton sepanjang 6,9 kilometer di lokasi berbeda. Di antaranya 3,9 kilometer di Desa Sepayung pada KM 66-KM 69,9 dan 3 kilometer di Desa Santong mulai KM 76,9-KM 79,9.

Kementerian PUPR juga melakukan perbaikan Jembatan Padak Talas dengan tipe jembatan plat berongga (voided slab bridge) yang berada di Desa Santong. Jembatan sepanjang 13,8 meter itu memiliki lebar 7 meter dengan dua lajur. Pembangunan jembatan melalui paket tahun anggaran 2018 dengan biaya Rp 6,6 miliar.

Jalan Sumbawa Besar-Dompu menghubungkan sentra produksi pertanian di Kabupaten Sumbawa Besar, Dompu dan Bima dengan Pelabuhan Badas, Sumbawa Besar. Pada Januari lalu, melalui pelabuhan ini dilakukan ekspor Jagung sebanyak 14 ribu ton.

Ruas tersebut juga memiliki spot pemandangan laut yang indah terutama pada saat melewati Desa Labuhan Jambu yang bersebelahan dengan keindahan Laut Flores.

Tidak hanya konektivitas, Kementerian PUPR juga membangun bendungan dan embung di Pulau Sumbawa untuk menjamin kontinuitas suplai air irigasi ke lahan pertanian. Tiga bendungan yakni Bendungan Tanju yang 30 Juni 2018 lalu diresmikan Presiden Jokowi, serta Bendungan Mila dan Bintang Bano dalam tahap konstruksi akan meningkatkan tampungan air di Pulau Sumbawa sebesar 108,7 juta meter kubik. [wah] 

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kepala Daerah Tidak Ikut Retret: Petugas Partai atau Petugas Rakyat, Jangan Ada Negara Dalam Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:27

Ketua DPRA Tuding SK Plt Sekda Permainan Wagub dan Bendahara Gerindra Aceh

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:01

Tumbang di Kandang, Arsenal Gagal Dekati Liverpool

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:43

KPK Harus Proses Kasus Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarga, Jangan Dipetieskan

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:23

Iwakum: Pelaku Doxing terhadap Wartawan Bisa Dijerat Pidana

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:59

Langkah Bupati Brebes Ikut Retret ke Magelang Tuai Apresiasi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:54

Tak Hanya Langka, Isi Gas LPG 3 Kg di Pagar Alam Diduga Dikurangi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:42

Dari #KaburAjaDulu hingga #IndonesiaGelap: Belajar dari Bangladesh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:21

Wartawan Jaksel Pererat Solidaritas Lewat Olahraga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:58

PLN dan Wuling Siapkan Layanan Home Charging Praktis dan Cepat, Hanya 7 Hari

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:34

Selengkapnya