Berita

Foto/RMOL

Hukum

Ditjenpas Luncurkan Dompet Elektronik Untuk Warga Binaan

SELASA, 31 JULI 2018 | 03:28 WIB | LAPORAN:

Kementerian Hukum dan HAM bekerja sama dengan pihak swasta Jeera Foundation meluncurkan dompet elektronik yang diberi nama Jeera Wallet.

Inovasi sistem solusi manajemen digital itu dihadirkan Jeera Foundation bersama Koperasi Pemasyarakatan Indonesia (Kopasindo) dan Nuro.

Dompet elektronik diharapkan mampu membantu menyalurkan dan mengelola berbagai hasil keterampilan warga binaan lembaga pemasyarakatan.


Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham Sri Puguh Budi Utama menyampaikan bahwa lapas di Indonesia, terutama yang memenjarakan para kriminal kasus narkoba dan korupsi kini sarat sorotan publik lantaran banyak terjadi penyimpangan perilaku. Salah satunya pengendapan uang.

"Oleh karena itu, segala usaha terkait pembinaan di satu sisi dan pengawasan di sisi lain harus ditopang dengan suatu terobosan sistem baru. Terutama yang terkait dengan penyimpangan oleh peredaran uang tunai di dalam penjara," jelasnya di Lapas Klas I Cipinang, Jakarta, Senin (30/7).

Dengan Jeera Wallet, penghuni lapas dapat melakukan transaksi jual beli secara digital melalui otentifikasi sidik jari.

"Dengan demikian tidak perlu lagi membawa uang tunai dalam penjara, karena selain tidak aman juga berpotensi menjadi alat untuk penyelewengan," ujar Sri.

Menurutnya, digitalisasi dana tunai dapat diawasi keabsahan sumber dana dan kerahasiaan data pemilik akun. Sebab sistem tersebut tidak saja menunjang kegiatan penyelenggaraan kebutuhan sehari-hari yang akan disediakan oleh Kopasindo tapi juga berfungsi sebagai alat untuk mengawasi lalu lintas uang berbasis digital di dalam penjara.

"Penjara kini menjadi lingkungan cashless," kata Sri.

Jeera Wallet juga diklaim turut membantu menyalurkan potensi kreativitas warga binaan. Sebab nantinya, hasil karya para narapidana yang ikut serta dalam program pembinaan akan diedarkan di pasaran dengan program yang diadakan Jeera Foundation. Ke depan, Kemenkumham akan berupaya menumbuhkan sistem sesuai kebutuhan lapas di seluruh Indonesia.

"Jeera sebagai mitra Ditjenpas berkomitmen untuk selalu bekerja dan mendukung program revitalisasi yang digalangkan oleh ibu dirjenpas guna menjadikan lingkungan Pemasyarakatan yang bersih dan tertib," papar Ketua Jeera Foundation Gusti Arief.

Jeera Foundation juga memiliki fokus dalam hal pembinaan dan pelatihan ketrampilan warga binaan agar dapat nantinya berkontribusi di masyarakat setelah lepas dari rutan/lapas.

Salah satu pemrakarsa Jeera Foundation yang juga mantan warga binaan Rino Laude menambahkan, ekosistem dan pelayanan sistem tersebut sangat cocok bagi narapidana dan warga binaan yang telah kembali ke tengah-tengah masyarakat.

"Mereka dapat berusaha mandiri dengan menyalurkan hasil karya dan brand mereka sendiri. Yang juga menarik adalah seluruh solusi manajemen usaha digital ini tidak menggunakan sumber dana negara. Jadi 100 persen swadaya Jeera Foundation," tuturnya. [wah]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya