Berita

SBY dan keluarga/Net

Politik

Kalau SBY Dinasti, Ani Yudhoyono Pasti Dipaksakan Maju Pilpres 2014

RABU, 25 JULI 2018 | 15:35 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Politisi Partai Demokrat Andi Arief menjelaskan perbedaan politik dinasti dan regenerasi di dalam partai politik.

"Ada yang masih bingung perbedaan politik dinasti dan regenerasi. Pemimpin politik menunjuk keluarga tak hitung kehendak masyarakat itu potensi dinasti, tapi kalau dipersiapkan dengan cara benar dan mendengar kehendak maayarakat itu regenerasi. Pemimpin wajib persiapkan regenerasi," tulis dia di akun Twitter ‏@AndiArief__, Rabu (25/7).

Menurut Andi Arief, Presiden keenam RI yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bukan tipikal pemimpin penganut paham politik dinasti.


"Kalau SBY memilih jalan politik dinasti, maka saat 2014 dengan kekuasaannya akan memaksa Pramono Edhie Wibowo atau Ani Yudhoyono sebagai cawapres ikuti permintaan beberapa kandidat yang bertarung. SBY tidak memilih dinasti yang ekstrem ala monarki itu," tuturnya.

Andi Arief lalu menjelaskan munculnya nama politisi muda Demokrat yang juga putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono di pentas Pilpres 2019.

"Setelah Pilpres 2014 Partai Demokrat tidak memiliki figur, padahal partai politik wajib menyumbang figur untuk negara dan dikehendaki rakyat. AHY bersama figur-figur lain disiapkan, fakta kehendak rakyat lewat survei AHY termasuk yang dikehendaki dan partai-partai realistis saat ini," katanya. [rus]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya