Berita

Foto/RMOL

Nusantara

Heli Apache, 'Si Monster' Penghancur Tank Tempur

JUMAT, 20 JULI 2018 | 16:34 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Helikopter Apache yang didatangkan dari Amerika sebanyak 8 unit merupakan alutsista milik TNI AD, yang dilengkapi dengan perangkat digital berteknologi tinggi.

Bagi masyarakat Afghanistan, heli ini dijuluki 'Si Monster' karena kemampuan daya jelajah serta tempurnya yang ampuh dalam menggempur musuhnya.

"Helikopter ini merupakan helikopter yang sangat canggih karena dilengkapi dengan sensor karena setiap bagiannya menggunakan sistem digital," ujar Komandan Skuadron-11/Serbu Letnan Kolonel Cpn Cahyo Permono di Semarang, Jumat (20/7).


Lanjut dia, sistem teknologi heli ini gabungan antara elektronik optik dengan sensor, sehingga memungkinkan alutsista canggih ini bertempur di segala lini baik siang maupun malam hari.

Menurut Cahyo, pertempuran pada malam hari menjadi keunggulan heli ini dibanding heli lainnya. Oleh karena itu pengawak dari heli ini harus memiliki kualifikasi yang tinggi, agar dapat mengawaki alutsista yang satuannya seharga USD 295 juta tersebut.

"Ada 20 pilot yang kami kirim ke Amerika untuk dilatih oleh US Army, baru sebagian yang pulang dan siap mengoperasikan di sini," terangnya.

Helikopter serang milik TNI AD ini memiliki daya angkut yang besar untuk mengusung berbagai macam persenjataan dengan teknologi mutakhir.

Di antaranya canon M230, Roket Hydra 70 (FFAR), peluru kendali AGM-114 Hellfire, AIM-92 Stinger dan AIM-9 Sidewinder. Selain itu, Helikopter Apache telah menggunakan teknologi Avionics yang termutakhir seperti Radar Longbow dan MTADS.

"Heli ini terkenal sebagai pembunuh tank, ciri utamanya itu tadi dengan elektronika dan sensor dengan computerize system," pungkasnya. [fiq]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya