Berita

Foto/RMOL

Politik

PKS: Jokowi Kurang Paham Demokrasi Indonesia

SENIN, 16 JULI 2018 | 14:33 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Ucapan Presiden Joko Widodo soal adanya politisi yang membuat keruh menjelang Pileg dan Pilpres 2019, ditanggapi secara ringan oleh partai-partai koalisi.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil mengungkapkan, pernyataan presiden itu membuktikan bahwa manta Walikota Solo itu bukan seorang politisi ulung.

"Apa yang disampaikan oleh Pak Presiden soal politikus yang mengompor-ngompori kurang tepat menurut saya, itu membuktikan bahwa presiden kurang memahami situasi demokrasi Indonesia," ungkap Nasir di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (16/7).


Sebelumnya dalam pidato Presiden Jokowi disebutkan adanya politisi yang kerap mengompor-ngompori masyarakat sehingga membuat gaduh suasana menjelang Pileg dan Pilpres 2109.

Menurut Nasir hal itu merupakan fenomena biasa menjelang Pileg dan Pilpres terlebih dalam menentukan nasib bangsa ke depan. Sehingga kritikan-kritikan yang mengalir ke dirinya diperlukan, guna mewujudkan kehidupan bangsa yang lebih baik.

Anggota Komisi III DPR tersebut menambahkan bahwa latar belakang Jokowi yang bukan sebagai politisi membuat dirinya tidak terbiasa dengan kondisi seperti ini.

"Ini ungkapan yang memang beliau tidak terbiasa dengan kondisi ini. Beliau bukan politisi juga bukan ketua partai, sehingga hal demikian disebut kompor," pungkasnya. [fiq]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya