Berita

TGB-Jimly/RMOL

Politik

TGB: Sebelum Diperiksa KPK, Saya Sudah Bulat Dukung Jokowi

KAMIS, 12 JULI 2018 | 16:17 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tengah menyelidiki dugaan penyimpangan divestasi saham perusahaan pertambangan PT Newmont Nusa Tenggara yang kini berubah nama menjadi PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) turut menyeret Gubernur NTB M. Zainul Majdi alias TGB.

Kepada Kantor Berita Politik RMOL, Gubernur NTB dua periode itu meluruskan opini publik yang menyimpulkan bahwa sikap politiknya untuk mendukung petahana Joko Widodo di Pilpres 2019 adalah buntut dirinya terseret dalam persoalan dugaan korupsi divestasi saham Newmont.

"Keputusan saya mendukung Presiden Jokowi tidak ada kaitannya dengan klarifikasi dari KPK," kata TGB saat dihubungi, Kamis (12/7).


"Karena ada laporan masyarakat, ya wajar KPK mengklarifikasi (saya)," ujarnya menekankan.

TGB menegaskan, jauh sebelum dirinya diperiksa oleh KPK terhadap penyimpangan divestasi saham Newmont, dukungannya kepada Jokowi sapaan akrab politisi PDIP itu sudah bulat.

"Jauh sebelum itu," ujar TGB yang masih tercatat sebagai anggota Mejelis Tinggi Partai Demokrat.

Saat ini KPK tengah mengumpulkan bukti dan keterangan sejumlah pihak terkait dugaan korupsi divestasi saham perusahaan tambang itu. Semua pihak yang terkait divestasi saham PT Newmont itu sangat mungkin dimintai keterangannya dalam proses penyelidikan.

Oleh KPK, Wakil Gubernur NTB Muhammad Amin telah dipanggil ke Jakarta untuk diambil keterangannya terkait dugaan korupsi ini. Berbeda dengan TGB yang diperiksa oleh penyidik KPK di Mapolda NTB. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya