Berita

Nusantara

Warga Kapuas Hulu Serahkan Dua Pucuk Senpi Ke TNI

SABTU, 30 JUNI 2018 | 06:57 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Batalyon Infanteri (Yonif) 320/Badak Putih menerima penyerahan senjata api (Senpi) sebanyak dua pucuk dari warga di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Kapendam XII/Tanjungpura, Letnan Kolonel Infanteri Aulia Fahmi Dalimunthe mengatakan, Rabu 28 Juni 2018, Rudi (63) warga Desa Kedang, Kecamatan Puring Kencana, Kapuas Hulu, datang ke Pos Satgas Pamtas Merakai Panjang menyerahkan dua pucuk senpi diantaranya satu pucuk senjata rakitan laras panjang jenis bowmen dan satu pucuk laras pendek (Pistol) rakitan.

"Satu pucuk senpi rakitan laras panjang dan satu pucuk laras pendek, bukan standar TNI-Polri, kedua senpi tersebut hasil rakitan. Rudi datang langsung ke Pos Satgas menemui Komandan Pos Satgas Yonif 320/BP Serka Deny. Lalu menyerahkan dua pucuk senpi tersebut," ujar Aulia Fahmi dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/1).


Dia menceritakan, penyerahan senpi bukan semata-mata warga langsung percaya memberikan. Namun, bermula dari anggota Pos Satgas memberikan layanan kesehatan kepada warga Desa Kedang dan sekitarnya, diantaranya Rudi yang termasuk mendapat layanan kesehatan yang dilakukan oleh tim kesehatan Satgas Yonif 320/BP, layanan kesehatan dilaksanakan dari rumah ke rumah.

Tim kesehatan saat di rumah yang didatangi menyampaikan, bila warga ada masalah dengan kesehatan jangan sungkan datang ke Pos Satgas untuk berobat.

"Warga Desa Kedang ada yang datang untuk berobat termasuk Rudi. Tetapi Bapak Rudi datang untuk menyerahkan dua senpi yang ia miliki, sebelum kembali Rudi pun menyampaikan keluhan kesehatan dirinya. Untuk barang bukti, kedua pucuk senpi diantaranya satu pucuk laras panjang jenis bowmen dan satu pucuk laras pendek, sudah diamankan oleh Satgas Pamtas Yonif 320/BP," pungkas Aulia Fahmi. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya