Berita

Rahmat Bagja/RMOL

Politik

Bawaslu Bawa Orang Asing Mantau TPS 'Sarang' Prabowo

RABU, 27 JUNI 2018 | 10:51 WIB | LAPORAN:

Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja turun langsung mengawasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 17, di mana Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menggunakan hak pilihnya di Desa Bojongkoneng, Hambalang, Jawa Barat.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, Bagja datang bersama beberapa jajarannya. Disitu mereka menemani beberapa pria asing alias bule.

Bagja menjelaskan, kehadirannya untuk urusan Program Election Studies bagi pemantau dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dari luar negeri.


"Ada sekitar 14 KPU luar negeri berkunjung ke Indonesia untuk lihat Pilkada dan kami berikan informasi ke teman-teman tersebut," katanya saat ditemui di lokasi.

Kepada mereka, kata Bagja, Bawaslu ingin menunjukkan bahwa pelaksanaan Pemilu di Indonesia sesungguhnya berjalan aman dan tertib. Termasuk di TPS Prabowo mencoblos, yang masuk kategori rawan.

"Rawannya itu siapa tahu kan dikooptasi. Sekarang kan tidak mungkin. Kita perlihatkan kepada dunia internasional, walaupun TPS-nya berada di sarangnya ketua umum parpol, tempat kediaman ketua umum parpol, penyelenggaraan Pemilu itu tetap secara terbuka, dan bisa disaksikan, tidak ada yang tertutup," jelasnya.

"Kesan saja kepada dunia luar bahwa penyelenggaraan Pemilu kita itu aman. Anda bisa bayangkan 80 persen pemilih, 150 juta," imbuhnya.

Prabowo dikabarkan akan datang mencoblos pukul 10.00 WIB. Namun hingga berita ini dilaporkan, mantan Danjen Kopassus itu belum juga terlihat batang hidungnya.

Selain di TPS Prabowo, Bagja juga berencana melakukan pengawasan langsung di TPS tempat Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta keluarga memilih di Cikeas, Bogor.

"SBY, Cikeas. Kemungkinan kami ke sana. Mantan presiden (SBY) dan calon presiden (Prabowo) jadinya kan. Abis dari Cicayanti kita ke Cikeas," bebernya.

Bukan hanya dirinya yang turun ke lapangan mengawasi jalannya pemungutan suara. Komisioner Bawaslu lain juga dipastikan melakukan hal serupa.

"Pak Afif ke Kota Tangerang yang Pilkada calon tunggal. Sama kayak gini juga. Kemudian Pak Fritz sekarang ke Kota Bogor, kemungkinan Walikota Bogor. Milih pastikan Bima Arya. Yang dekat-dekat dulu. Kalau ke Papua jangan dulu," urainya.

Sementara, Ketua Bawaslu Abhan sebagai warga Semarang ikut mengawasi sekaligus hak pilihnya.

"Pak Abhan, karena beliau warga Semarang, harus milih. Jadi beliau sekarang di Semarang. Kemudian Bu Dewi menjaga kantor, tidak ada pemilihan kan di Sulawesi Tengah," lanjut Bagja. [wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya