Berita

Ilustrasi/Net

Politik

SURVEI LSI

AAN-TBL Jawara Pilkada Sulsel

RABU, 27 JUNI 2018 | 03:46 WIB | LAPORAN:

Laju Survei Indonesia (LSI) merilis hasil surveinya terhadap peta elektabilitas pada Pilkada Sulawesi Selatan (Sulsel) 2018. Survei ini dilakukan sehari jelang berlangsungnya pemungutan suara Pilkada serentak yang digelar, Rabu (27/6).

Menurut Direktur Executive LSI, Sobirin, berdasarkan hasil survei dengan sistem pertanyaan terbuka (top of mind) kepada 1.422 responden yang digelar mulai tanggal 19-25 Juni 2018 lalu, pasangan Cagub-Cawagub Sulsel yang menempati urutan pertama adalah Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (AAN-TBL) dengan persentase sebesar 27,2 persen.

Selanjutnya di posisi kedua ditempati oleh pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) 23,7 Persen dan di peringkat ketiga, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) dengan elektabilitas 20,6 Persen, dan di urutan paling buncit adalah pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-AM) dipilih sebanyak 16,2 dan yang belum memilih sebanyak 12,3 persen.


Sementara itu, dalam pertanyaan tertutup, Sobirin mengatakan, hasil survei menempatkan pasangan yang diusung oleh parpol besutan Prabowo Subianto dan Yusril Ihza Mahendra yaitu pasangan AAN-TBL berada di posisi pertama dengan Elektabilitas sebesar 31,7 Persen.

Menurutnya angka 31,7 persen itu dapat dijadikan sebagai modal untuk memenangkan Pilgub Sulsel, 27 Juni 2018.

“Meski dengan tingkat Elektabilitas yang mencapai 31,7 persen untuk memenangkan Pilgub, namun pasangan ini tak boleh terlena karena segala cara akan dilakukan oleh pasangan calon yang menjadi kompetitor AAN-TBL, karena persaingan tergolong ketat dengan pasangan lainnya,” kata Sobirin kepada wartawan di Jakarta, Selasa (26/6).

Lebih lanjut, dia memaparkan dari hasil temuan survei tertutup dengan simulasi kartu suara. Pihaknya meberikan pertanyaan kepada koresponden.  siapa pasangan calon gubernur dan wakil gubenur Sulawesi Selatan yang akan dipilih jika pilkada digelar hari ini? Maka hasilnya kata dia, Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (AAN-TBL) meraih suara dengan persentase sebesar 34,2 persen.

Sedangkan pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) berada diposisi ke dua dengan raihan 24,3 persen, disusul Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) di peringkat ketiga dengan elektabilitas 21,1 Persen, dan di urutan terakhir Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-AM) dipilih sebanyak16,3 dan yang belum memilih sebanyak 4,1 persen.

Dari tingkat kemantapan responden terhadap pilihannya saat survei dan saat digelar pilkada terhadap ke empat pasangan calon kepala daerah lanjut Sobirin, ditemukan jawaban responden, 90,3 persen mengaku mantap dengan pilihannya yakni Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (AAN-TBL).

“Kemudian 90,1 persen mantap pilih Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz), 89,2 persen mantap dengan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) sedangkan 89,9 responden mengaku mantap pilih Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-AM),” jelasnya.

Dia berpendapat, hasil survei ini adalah gambaran bahwa pasangan Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (AAN-TBL) diyakini bakal menang di pilkada Sulawesi Selatan yang jatuh lada hari rabu besok. Apalagi tengah terbukti masyarakat Sulawesi Selatan ingin melanjutkan pemerintahan estafet dari syahrul yasin limpo kepada Agus Arifin Numang yang mendampingnya Syahrul Yasin Limpo selama dua periode sebagai wakil gubernur Sulawesi Selatan.

“Tingginya tingkat Elektabilitas AAN-TBL juga tak lepas dari tingkat popularitas dan penerimaan publik terhadap pasangan ini serta kinerja Agus Arifin Nu’mang selama menjadi Wakil Gubernur Sulsel selama 2 periode, dimana secara fakta jawaban, masyarakat puas akan kinerja Pemprov Sulsel selama 5 tahun mencapai 69,9 persen,” pungkasnya.

Survei LSI dilakukan pada tanggal 19-25 Juni 2018 dengan jumlah responden sebanyak 1.422 orang yang tersebar di 24 Kota/Kabupaten di Sulsel secara proposional sesuai jumlah populasi DPT sebanyak 6.022.987 pemilih.

Survei ini menggunakan Metode Multistage Random Sampling dengan Tingkat Kepercayaan 95 persen dan Margin Of Error +/- 2,6 persen.

Sedangkan Quality Control terhadap hasil survei dilakukan secara berlapis dengan tahapan Spotcheck Lapangan, Callback, Double Entry dan Proses Input Data. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya