Berita

Dunia

Tantowi: Melalui Islam, Nama Indonesia Makin Harum Di Selandia Baru

SABTU, 16 JUNI 2018 | 13:34 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

Berbeda sehari dengan masyarakat Indonesia, warga muslim di negara-negara Pasifik Selatan baru merayakan 1 Syawal 1439 H pada hari ini (Sabtu, 16/6).

Masyarakat Islam di Selandia Baru berbondong-bondong ke masjid atau tempat-tempat yang disewa untuk dijadikan tempat Salat Id bersama.

Umat Islam Indonesia di Wellington dan sekitarnya pagi ini menyelenggarakan salat Id bersama di Bridge Club, tempat yang disewa. Hadir sekitar 300 warga Indonesia bersama Dubes RI, Tantowi Yahya, yang beribadah bersama keluarga.

Bertindak selaku Imam, Syech Rachim, putra Mataram, Nusa Tenggara Barat yang saat ini dipercaya menjadi imam salat 5 waktu di Masjid Kilbirnie, terbesar di Wellington. Sedangkan khatibnya adalah Dr. Farid Saenong, seorang ulama asal Sulawesi Selatan yang merupakan salah satu dari enam khatib dari berbagai negara yang tercatat di Masjid Kilbirnie.

Mengawali sambutannya, Dubes Tantowi menyampaikan salam dan ucapan Lebaran dari Presiden Jokowi dan Ibu Negara kepada segenap warga Indonesia di Selandia Baru. Tantowi mengapresiasi kerja dari UMI dan HUMIA (Himpunan Umat Islam Indonesia Auckland) yang selama Ramadhan berhasil menyelenggarakan Tarawih Keliling (Tarling) di seputar Wellington dan Auckland.

Dubes yang wilayah kerjanya meliputi Samoa dan Kerajaan Tonga ini mengapreasi dua organisasi itu, yang telah menjadi mitra KBRI dalam membangun silaturahmi dan keakraban sesama ummat Islam Indonesia melalui berbagai kegiatan keagamaan dan sosial.

Tantowi mengharapkan citra Islam sebagai agama yang rachmatan lil alamin (agama yang santun dan cinta damai), sebagaimana ditunjukkan umat Islam Indonesia di Selandia Baru, dapat terus dipelihara bahkan ditingkatkan.

"Melalui nilai-nilai Islam, nama Indonesia Insya Allah akan semakin harum di Selandia Baru. Saya harapkan kita semakin kontributif dalam menghadirkan suasana yang damai di negeri indah yang sangat menjunjung tinggi toleransi," kata Tantowi. [ald]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya