Berita

Foto: Net

Bisnis

GarudaFood Sehati Syiar Dakwah dan Edukasi Melalui Dongeng

SELASA, 12 JUNI 2018 | 12:33 WIB | LAPORAN:

Ramadhan merupakan bulan penuh berkah yang ditunggu oleh seluruh umat Islam di seluruh dunia, sekaligus menjadi momen untuk menebar amal kebaikan.

Sebagai wujud rasa syukur perusahaan, GarudaFood Sehati berkolaborasi dengan Komunitas Kampung Dongeng Indonesia memberikan santunan dan donasi ‘Paket Ramadhan Bahagia’ kepada ratusan anak-anak marjinal di wilayah Ciputat-Tangerang Selatan, Senin (11/6).

Sepanjang bulan Ramadhan ini, GarudaFood Sehati telah mendonasikan lebih dari 3 ribu paket GarudaFood ke mustahik di area Jabodetabek bekerja sama dengan lembaga maupun komunitas.


Director GarudaFood didampingi Dian Astriana, Head of Corporate Communication GarudaFood, Rudy Brigianto secara simbolis memberikan ‘Paket Ramadhan Bahagia’ kepada pendiri Kampung Dongeng (KaDo) Indonesia, Awam Prakoso.

Selain memberikan santunan dan donasi, GarudaFood Sehati juga melakukan syiar dakwah dan sisipan edukasi mengenai Keamanan Pangan dengan cara yang unik yaitu melalui dongeng yang dibawakan langsung oleh Awam.

Puluhan relawan dari Kampung Dongeng Indonesia, Kampung Pemulung dan GarudaFood Sehati juga turut dilibatkan dalam program ini.

"Melalui program Employee Social Responsibility (ESR) ini, GarudaFood mengajak karyawannya.

"Program ini kami harapkan tidak hanya berdampak positif terhadap adik-adik semua, namun juga kepada para relawan yang terlibat di dalamnya. Mari kita jadikan momen Ramadhan untuk melakukan transformasi diri , sehingga ketika Ramadhan usai, kita telah berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi," kata Rudi.

Kampung Dongeng Indonesia merupakan komunitas sosial yang melaksanakan gerakan mendongeng demi terwujudnya anak-anak Indonesia yang ceria, cerdas dan berkarakter baik.

"Mendongeng merupakan rangkaian kata yang menjadi sarana alat bantu komunikasi, bermuatan nilai-nilai positif dan pesan moral serta mudah terpatri dalam ingatan anak," ujar Awam.

"Melalui metode mendongeng, anak tidak akan merasa dinasihati, sebaliknya mereka akan merasa nyaman, tenang, senang dan larut dalam imajinasi. Sehingga metode ini efektif dalam menanamkan pesan moral pada anak," imbuhnya. [wid]
 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya