Berita

Nusantara

Peserta Mudik Gratis PGN Melonjak 33 Persen

JUMAT, 08 JUNI 2018 | 14:36 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Animo masyarakat untuk mengikuti program Mudik Bersama PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mengalami lonjakan yang signifikan pada tahun ini 2018.

Program yang rutin digelar PGN tersebut tahun ini diikuti 3.000 orang peserta atau meningkat 33,63 persen dibandingkan 2.245 pemudik tahun lalu.

Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama mengatakan, kegiatan mudik gratis selalu digelar PGN untuk mempermudah masyarakat pulang ke kampung halamannya tanpa harus berebut tiket bus di terminal. Kegiatan ini sekaligus menjadi penutup rangkaian kegiatan safari Ramadan PGN 2018.


Rachmat mencatat, tahun ini PGN menyewa 64 bus yang akan diberangkatkan dari empat titik keberangkatan ke sejumlah kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur. Jumlah bus yang digunakan PGN untuk memberangkatkan pemudik bertambah dibandingkan tahun lalu sebanyak 45 bus.

"Pada hari Jumat (8/6) dan Sabtu (9/6), kami akan mengumpulkan 3.000 orang peserta Mudik Bersama PGN di 4 titik dan melepas keberangkatan bus yang akan digunakan oleh pemudik ke kampung halamannya masing-masing," kata Rachmat dalam keterangan resmi, Jumat (8/6).

Para peserta Mudik Bersama PGN yang telah mendaftarkan diri, diminta datang sebelum jadwal keberangkatan bus pada masing-masing titik. Keberangkatan rombongan pertama dilakukan pukul 07.30 WIB, di hari Jumat, 8 Juni 2018 dari Balai Komando, Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur.

"Rombongan pertama ini paling banyak jumlahnya, lebih dari 2.800 orang yang akan diangkut menggunakan 58 bus. Para pemudik merupakan keluarga anggota Kopassus, keluarga pengemudi bajaj gas PGN, keluarga pekerja pihak ketiga PGN, dan ada juga keluarga pelanggan PGN," kata Rachmat.

Pada pukul 16.00 WIB, di hari yang sama, PGN akan memberangkatkan tiga bus untuk mengangkut 150 orang keluarga pegawai Kementerian ESDM dari kantor Kementerian ESDM di Jl. Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Sementara dua bus lainnya untuk memberangkatkan 80 orang keluarga pegawai Kementerian ESDM dari Badan Meteorologi di Bandung.

Terakhir, PGN juga menyediakan satu bus untuk mendukung program mudik bersama Kementerian BUMN yang akan diberangkatkan pukul 08.00 WIB pada hari Sabtu, 9 Juni 2018 dari Pantai Karnaval Ancol. Ada 45 orang pemudik dari keluarga pekerja pihak ketiga PGN yang akan berangkat dari titik tersebut.

Menurut Rachmat, PGN merupakan perusahaan yang didirikan oleh pemerintah untuk memberi manfaat seluas-luasnya bagi negara dan masyarakat.

"Salah satu cara kami merealisasikan komitmen tersebut adalah dengan membahagiakan para anggota TNI, sopir bajaj gas, petugas office boy, dan petugas cleaning service di kantor kami, serta pegawai Kementerian ESDM untuk bisa pulang ke kampung halamannya. Mereka ini telah banyak membantu PGN dalam memperluas pemanfaatan gas bumi di Indonesia," pungkasnya. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya