Berita

Mawardi Agani/Humas Pertamina

Bisnis

PGE Area Karaha Garap Kelompok Tani Kopi Di Tasikmalaya

KAMIS, 07 JUNI 2018 | 13:58 WIB

Mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program corporate social community (CSR), PT Pertamina Geothermal Energy Area Karaha garap kelompok tani kopi di Kabupaten Tasikmalaya.

Selasa (5/6) lalu, PGE Area Karaha menyerahkan bantuan berupa alat roaster kepada kelompok tani Mekar Harapan Desa Dirgahayu dan Kelompok Tani Wargi Saluyu 1 Desa Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya.

Area Manager Karaha, Mawardi Agani menjelaskan, bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari program pemberdayaan kelompok tani yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2015 silam. Mulai dari pemberian bibit kopi berkualitas, keikutsertaan pada berbagai pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan produksi kopi, hingga pemberian bantuan alat mesin pengupas kulit ari kopi (Pulper), mesin howler dan benchmark ke kelompok tani kopi yang telah lebih dahulu maju.


"Sebagaimana yang ditunjukkan Kelompok tani Mekar Harapan Desa Dirgahayu dan Kelompok Tani Wargi Saluyu 1 Desa Kadipaten, kami berharap kelompok tani binaan PGE Area Karaha yang berlokasi di desa lainnya dapat mencontoh hal ini dan PGE Area Karaha bersama masyarakat dapat maju bersama-sama membangun Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut," kata Mawardi.

Pemberian alat roaster dikaitkan dengan kegiatan Safari Ramadhan Direksi PGE tahun 2018 ke Area Karaha.

Mengusung tema Berbagi Kebaikan, Area Karaha menyerahkan bantuan CSR berupa santunan dan perlengkapan sekolah bagi 100 anak yatim piatu serta bantuan karpet dan sajadah masjid kepada lima desa senilai total 90 juta rupiah.

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Karaha Unit I milik PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) dengan  kapasitas 30MW telah beroperasi secara komersil pada 6 April 2018.

Produksi listrik PLTP Karaha Unit I menerangi 33 ribu rumah di Tasikmalaya dan sekitarnya. PLTP Karaha Unit I merupakan proyek terlengkap. Di mana PGE mengerjakan sendiri mulai dari sub-surface, eksplorasi, pemipaan, powerplant hingga tower transmisi listrik sepanjang 25 kilometer.

Dengan beroperasinya PLTP Karaha milik PGE tersebut maka total kapasitas terpasang PGE adalah 617 MW, terdiri dari Kamojang - Jawa Barat 235 MW, Lahendong - Sulawesi Utara 120 MW, Ulubelu - Lampung 220 MW, Sibayak - Sumatera Utara 12 MW dan Karaha - Jawa Barat 30 MW. [wid/***] 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya