Berita

Foto: Ist

Nusantara

Cetak Dai Milenial, Bakomubin Gelar Festival Mubaligh Indonesia

MINGGU, 03 JUNI 2018 | 05:47 WIB | LAPORAN:

Badan Koordinasi Mubaligh Indonesia (Bakomubin) akan menggelar Festival Muballigh Indonesia (FMI).

Kegiatan yang didukung oleh Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kementerian Sosial, serta Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) ini digelar untuk mencetak kader dakwah dari generasi milenial.

Ketua Umum Bakomubin, Prof. Dr. KH. Deddy Ismatulla menilai generasi milenial memiliki potensi besar untuk meneruskan estafet dakwah Islamiyah di Indonesia.

"Mereka adalah generasi penerus. Karenanya dari sekarang kita siapkan mereka menjadi dai yang visioner, cerdas, dan tangguh dengan metode dakwah rahmatan lil alamin dalam rangka penguatan NKRI lewat ajang FMI," ujarnya dalam konferensi pers di kantor DPP Bakomubin, di Jakarta, Sabtu (2/6).

Deddy menambahkan, kegiatan FMI ini bukan bagian dari program sertifikasi serta pendataan ulama versi Kemenag dan juga tidak ada kaitannya dengan 200 ulama versi Kemenag, melainkan bagian dari rangkaian peringatan Milad Bakomubin ke-22.

"Kegiatan ini akan dilaksanakan setelah Idul Fitri tahun ini," ujar Deddy.

Di kesempatan yang sama Sekretaris Jenderal Bakomubin, Abdurrahman Tardjo menjelaskan tahap awal kegiatan ini akan diikuti dari dai-dai dan muballigh muda dari beberapa kabupaten dan kota. Diharapkan muncul mubalilgh yang dapat menyampaikan risalah Islam dengan bahasa dan gaya kekinian.

Ketua Panitia Nasional Milad Bakomubin ke-22 Ahmad Rizal  menambahkan, tiap kabupaten dan kota akan diwakili tiga peserta dengan rentang usia 15-25 tahun.

"Mereka akan diseleksi kembali untuk berlaga di tingkat provinsi. Selanjutnya para finalis terpilih akan berkompetisi di Jakarta yang akan disiarkan oleh stasiun televisi nasional," tutup Ahmad. [nes]


Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya