Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tengah bergejolak di Sumatera Selatan (Sumsel). Sebanyak empat ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) partai besutan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin itu menggeruduk Kantor DPW PKB Sumsel.
Mereka tidak terima atas pemecatan sepihak yang dilakukan Ketua DPW PKB Sumsel Ramlan Holda.
Ketua pimpinan cabang yang dipecat itu adalah Ketua DPC PKB Muara Enim Edi yunizar, Ketua DPC PKB OKI Tarnudjzi, Ketua DPC PKB Kota Lubuk Linggau Sulfihendra, dan Ketua DPC PKB Pagaralam.
Turnudji menjelaskan bahwa pemecatan ini dilakukan tanpa sepengetahuan mereka. Bahkan pemecatan tidak diawali dengan surat pemberitahuan dan peringatan apabila ada melakukan kesalahan.
"Pemecatan ini sangat bertentangan dengan AD/ART partai, hal ini sangat menyakitkan kami karena selaku Ketua DPW yang membawahi kami harusnya lebih peka dan mengayomi kader yang sudah sama sama berjuang membesarkan partai," kata Turnudji seperti diberitakan
RMOL Sumsel.Masa kepengurusan Turnudji di PKB OKI seharusnya selesai tahun 2019, namun dia sudah digantikan.
"Belum lagi ada indikasi kecurangan surat pemalsuan dukungan atas nama PCNU Kabupaten OKI serta PAC PKB Kabupaten OKI," katanya.
Sementara Edi menyebut bahwa pemecatan sepihak ini sudah berjalan selama satu bulan dan tidak berdasarkan AD/ART partai.
"Sebelum melakukan aksi ini, kami sudah pernah berkoordinasi dengan DPP PKB pusat. Mamun jawaban ketua umum belum mengetahui secara pasti permasalahan ini," jelasnya.
Keempat Ketua DPC PKB itu berharap segera ada penyelesaian secara internal. Jika tidak ada, maka mereka mengancam akan melakukan aksi lanjutan.
[ian]