Berita

Foto/Net

Pertahanan

TNI-Polri Makin Kompak, Keuntungan Bagi Jokowi Di 2019

JUMAT, 01 JUNI 2018 | 22:15 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Makin kompaknya TNI-Polri mendapat apresiasi dari pengamat politik Dimensi Research and Consulting (DRC), Januar Rahmat. Ia menyatakan, kekompakan itu menjadi pemandangan yang melegakan masyarakat.

"Mereka garda terdepan yang jadi jaminan keamanan dan utuhnya NKRI. Kita banyak momentum ke depan, ini masih puasa, setelahnya ada mudik lebaran, perayaan Idul Fitri, nanti juga ada Asean Games," Rahmat melalui keterangan tertulisnya, Jumat (1/6).

Sejumlah momentum tersebut, imbuhnya, menjadi pertaruhan keamanan nasional di mata masyarakat dalam dan luar negeri. Sehingga, jika TNI-Polri sukses menjaga suasana tetap kondusif maka citra pemerintah Indonesia akan semakin baik.

"Begitu juga sebaliknya. Citra negara kita yang dipertaruhkan," ujar Januar.

Tidak hanya itu, kekompakan TNI-Polri dengan sendirinya juga akan memberi dampak elektoral terhadap Jokowi. Mantan Gubernur Jakarta ini akan dinilai pemimpin yang tegas karena sukses mensinergikan TNI dan Polri, meski latar belakangnya bukan militer.

Lebih mendasar lagi, harmonisnya Polri-TNI yang cukup terasa belakangan ini telah membuat masyarakat lebih tenteram dalam adem.

"Dan ini harus terus dipertahankan ke depan" tandasnya.

Selama Ramadan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto terlihat sering bersama melakukan berbagai kegiatan, antara lain, rapat koordinasi bersama lembaga negara lainnya, termasuk safari Ramadan ke sejumlah daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, TNI-Polri memang memiliki kekuatan besar. Tetapi, itu tidak cukup untuk menjamin keamanan tanpa didukung oleh segenap komponen bangsa. [fiq]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

Ini Kisah di Balik Fufufafa Dikaitkan dengan Gibran

Rabu, 11 September 2024 | 01:15

UPDATE

Tawarkan Kerja di KAI, Oknum Polisi Diduga Tipu Warga Hingga Puluhan Juta

Sabtu, 14 September 2024 | 01:30

Anak Usaha Telkom Luncurkan Programmatic Advertising Berbasis Data Telco

Sabtu, 14 September 2024 | 00:59

Aktivis Buruh Dorong Zaken Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sabtu, 14 September 2024 | 00:48

Politik Sabar Prabowo

Sabtu, 14 September 2024 | 00:20

Tantangan Bangsa Makin Berat, Lawan Politik Jangan Ganggu Prabowo

Jumat, 13 September 2024 | 23:56

Pengawasan Internal yang Lemah Membuka Celah Percaloan Casis Bintara

Jumat, 13 September 2024 | 23:26

Anak Abah Coblos 3 Paslon Bentuk Kemarahan Tak Beralasan

Jumat, 13 September 2024 | 23:19

Prabowo Kunker ke Vietnam

Jumat, 13 September 2024 | 22:50

Sempat Berbeda Pendapat, Ulama Sepakat Fadhil Rahmi jadi Pendamping Bustami

Jumat, 13 September 2024 | 22:14

Anugerah Kebudayaan 2024 Siap Digelar untuk Penggerak Kebudayaan

Jumat, 13 September 2024 | 22:12

Selengkapnya