Berita

Nusantara

Bandara Kertajati Diresmikan, Kang Hasan Siap Bangun Jalur Rajawali

KAMIS, 24 MEI 2018 | 15:53 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Presiden RI Joko Widodo membuka secara resmi operasional Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Kamis pagi (24/5).

BIJB Kertajati merupakan bandara kedua terbesar di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta dengan luas mencapai 1.800 hektar.

Calon Gubernur Jabar nomor urut 2 TB Hasanuddin yakin Bandara Kertajati akan mendongkrak perekonomian warga di sekitarnya, terutama di wilayah Majalengka, Kuningan, Indramayu dan Cirebon.

Adanya BIJB Kertajati menurut purnawirawan Jenderal AD bisa melahirkan pusat ekonomi baru di wilayah Timur Jabar itu. Dengan demikian mendorong masyarakat disekitar bisa mendapatkan banyak profesi dan aktivitas yang menguntungkan.

"Sektor perdagangan pasti meningkat. Sektor jasa akan dibutuhkan, industri otomatis akan berkembang," jelas pria yang akrab dikenal Kang Hasan itu usai bertemu masyarakat Desa Sukamanah, Kecamatan Bojong, Purwakarta, Kamis (24/5).

Kang Hasan juga meyakini keberadaan Bandara Kertajati akan mendukung pengembangan provinsi Jabar pada sektor pariwisata. Terutama di Majalengka dan Kuningan yang menyimpan potensi wisata alam dan sejarah.

"Di Majalengka misalnya, potensi alamnya menurut saya kelas dunia, tinggal kita tunjang infrastrukturnya," ungkap pria yang lahir di Majalengka itu.

Kang Hasan yang bergandengan dengan Calon Wagub Anton Charliyan menjamin akan memanfaatkan keberadaan Bandara Kertajati sebagai simpul pembangunan Jabar bagian Selatan. Pihaknya menyiapkan program pembangunan Jalur Kereta Api dan Jalan Jawa Barat Lintas (Jalur Rajawali).

"Inikan Pak Jokowi sudah serius membangun Kertajati. Tentu gubernurnya harus serius juga. Saya akan siapkan Jalur Rajawali," tegas Pria yang pernah menjabat pengawal Presiden Gus Dur itu.

Jalur Rajawali merupakan program pembangunan infrastruktur jalan raya dan jalur kereta api untuk menghubungkan wilayah di Jawa Barat, terutama wilayah selatan dan utara.

Dengan konsep Jalur Rajawali itu, seluruh wilayah di Jabar akan terhubung dengan baik dan merata. Kang Hasan yakin dengan Jalur Rajawali, Sektor Wisata di Jabar Selatan yang meliputi Garut Selatan, Cianjur Selatan dan Tasikmalaya Selatan dan Sukabumi Selatan akan terdongkrak.

"Saya yakin dengan Jalur Rajawali ini kesenjangan di selatan akan kita kikis," jelas Kang Hasan.

Namun demikian yang paling terasa atas keberadaan Bandara Kertajati saat ini menurut Kang Hasan bisa membantu  masyarakat yang mau mudik Idul Fitri.

"InsyaAllah mereka kepadatan mudik akan berkurang," ungkap Kang Hasan. [rus]

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya