Berita

Prabowo Subianto/Net

Politik

Elektabilitas Prabowo Naik Usai Pastikan Nyapres di 2019

SENIN, 21 MEI 2018 | 19:29 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Dari hasil survei Charta Politika, menggambarkan tingkat keterpilihan alias elektabilitas Prabowo Subianto naik usai menerima mandat sebagai calon presiden dari Partai Gerindra.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, bahwa sebelumnya Prabowo dari hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Kompas hanya memperoleh 14 persen, kini mantan Danjen Kopassus itu mendapatkan 23,3 persen.

“Hasil ini diperoleh dua hari setelah 11 April setelah deklarasi internal Prabowo, karena Survei litbang Kompas dilakukan sebelum Gerindra memberi mandat kepada Prabowo untuk menjadi calon presiden,” kata Yunarto saat merilis survei di kawasan Jakarta Selatan, Senin (21/5).


Dari hasil ini, Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono sangat optimis Prabowo dapat mengalahkan Jokowi di Pilpres 2019 nanti, meski hasil survei Cahrta Politika elektabilitas Jokowi mengungguli jauh Prabowo dengan perolehan 51,2 persen.

Ferry menyebut, kemenangan Mahatir Mohamad atas Najib Razak di pemilu Malaysia, sangat mempengaruhi psikologis Prabowo serta masyarakat dan para simpatisannya.

“Pak Prabowo menjadi semangat setelah adanya kemernangan oposisi di Malaysia, mudah-mudahan ini terjadi di Indonesia,” terang Ferry yang juga hadir dalam rilis survei tersebut.

Survei dilakuka pada 13-19 April 2018 itu dilakukan dengan wawancara tatap muka langsung dengan menggunakan kuisioner. Adapun jumlah responden sebanyak 2.000 yang tersebar di 34 provinsi, dengan menggunakan multistage random sampling dengan margin of error 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. [fiq]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya