Berita

Cak Imin/Net

Politik

Jika Gus Ipul Keok, Cak Imin Tak Bisa Klaim Representasi NU

SENIN, 21 MEI 2018 | 06:28 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

Sebagai ketua umum partai politik berbasiskan dukungan tradisional keluarga besar nahdliyin, Muhaimin Iskandar memang layak untuk berjuang mati-matian menjadi representasi politik berlatarbelakang tokoh NU dalam kontestasi pilpres 2019. Termasuk mempromosikan diri sebagai Cawapres.

"Dia memang harus menjaga marwah politik PKB sehingga wajar jika Cak Imin terkesan ngotot mengejar target untuk menjadi cawapres Jokowi," kata pengamat politik FISIP Universitas Airlangga, Haryadi, dalam keterangan Minggu malam (20/5).

Namun, Haryadi mengingatkan bahwa masih ada keraguan beberapa pihak yang menyangsikan dukungan NU terhadap Muhaimin Iskandar akan solid. Sebab terjadi polarisasi di dalam tubuh keluarga besar NU sendiri.

"Jika dukungan keluarga besar NU kepada pencalonan Cak Imin solid, saya yakin Pak Jokowi akan mempertimbangkan dengan serius untuk menjadikan mantan Ketua Umum PB PMII tersebut menjadi cawapresnya," ujar Haryadi

Salah satu ujian bagi solidnya dukungan PKB dan NU terhadap pencawapresan Cak Imin, sambungnya, akan dibuktikan dari hasil akhir kompetisi Pilgub Jawa Timur 2018 ini.

Jika Cak Imin berhasil menggerakan dan meraup dukungan maksimal dari keluarga besar NU dan PKB Jawa Timur untuk kemenangan Gus Ipul-Puti, maka boleh dikatakan Cak Imin memang betul-betul kuat pengaruhnya di kalangan keluarga besar Nahdliyin.

"Namun jika Cak Imin gagal memenangkan Gus Ipul di Jawa Timur akan membuat dia semakin sulit untuk mengklaim dirinya sebagai representasi politik NU dalam peta tokoh politik nasional saat ini," tutup Haryadi lagi. [ian]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya