Berita

Foto/Net

Bisnis

Landasan Amblas, Lion Air Rute Surabaya-Denpasar Delay 3 Jam

MINGGU, 20 MEI 2018 | 19:52 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Pesawat Lion Air JT922 rute Surabaya-Denpasar mengalami keterlambatan penerbangan hingga 3 jam 10 menit.

Penerbangan JT922 mengalami keterlambatan keberangkatan dari yang seharusnya take off pada 10.30 WIB dikarenakan kondisi aspal di ujung landas pacu ambla.

"Untuk menjamin keselamatan dan keamanan penerbangan, pilot menunda keberangkatan ketika pesawat di posisi bersiap untuk lepas landas. Pukul 10.30 WIB, pilot JT922 menginformasikan bahwa pada roda depan (nose wheel) tersangkut aspal sehingga menyebabkan pesawat tidak bisa bergerak maju," kata Corporate Communications Strategic of Lion Air,  Danang Mandala Prihantoro, melalui pesan elektronik kepada redaksi, Minggu (20/5).


Setelah proses penanganan JT922 dilakukan berdasarkan prosedur yang berlaku dan berjalan dengan baik, pesawat diberangkatkan pukul 13.41 WIB. Pesawat tiba di Denpasar pukul 15.50 WITA.

"Kejadian ini berpotensi menyebabkan keterlambatan rute Denpasar-Kupang pergi pulang (PP) dan Denpasar ke Solo," katanya.

Danang mengatakan dengan kerjasama yang baik antara Lion Air, pengelola bandar udara, perusahaan layanan darat (ground handling) dan berbagai pihak, pesawat Boeing 737-900ER (B739) registrasi PK-LGJ sudah dilakukan penarikan (towing) menuju landas parkir (apron) menggunakan kendaraan penarik pesawat (pushback car).

"Seluruh kru pesawat, 179 penumpang dewasa, tujuh anak-anak serta tiga bayi dalam keadaan selamat dan sudah mendapatkan layanan terbaik dengan dikembalikan menuju ruang tunggu keberangkatan (boarding gate)," tukas dia.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya