Berita

Politik

​​Ini Alasan Tim Pembela Jokowi Dideklarasikan

SABTU, 19 MEI 2018 | 17:44 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

Saat ini merebak upaya dari berbagai kelompok maupun individu yang secara tidak bertanggungjawab melakukan berbagai tindakan yang sangat tidak terpuji kepada Presiden Joko Widodo.

Karena itulah dibentuk dan dideklarasikan Tim Pembela Jokowi oleh sejumlah advokat. Tim ini akan melawan perilaku tidak beretika dalam menyebarkan informasi dan berita bohong yang merendahkan hak dan martabat Presiden Joko Widodo sebagai pemimpin bangsa dan pemerintahan

"Sosok Jokowi kami  dipilih karena sebagai pemimpin, Jokowi mampu menunjukkan komitmennya untuk bekerja keras dan giat menjalankan mandatnya sebagai presiden untuk kemajuan bangsa dan rakyat Indonesia," kata salah seorang deklarator, Rambun Tjajo, dalam keterangan beberapa saat lalu (Sabtu, 19/5).

Dalam melakukan tugasnya, lanjut Rambun, Jokowi memperlihatkan perilaku pemimpin yang mengedepankan cara berpolitik secara santun. Beretika, dan terus  berusaha  mengupayakan persatuan dan kesatuan bangsa di tengah tantangan yang sulit yang telah ada.

"Presiden Jokowi yang terus menghembuskan semangat optimisme. Sabar dan santun, merespon hujatan yang disebarluaskan di masyarakat. Sementara hujatan-hujatan selama ini ini menurut kami sudah bukan lagi sebuah kritikan yang membangun tradisi politik yang sehat, bertanggungjawab serta bermartabat," demikian Rambun.​ [sam]

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya