Berita

Pertahanan

KPAI Kategorisasikan Lima Kelompok Jaringan Teroris

SELASA, 15 MEI 2018 | 16:43 WIB | LAPORAN:

Kejahatan terorisme di Indonesia memang cukup mengkhawatirkan apalagi kejahatan teror ini melibatkan anak sebagai pelaku sebagaimana yang terjadi di Surabaya, Jawa Timur.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengelompokkan jaringan terorisme ke dalam lima grup agar masyarakat dapat mengetahui lebih banyak dan dapat melakukan pencegahan sejak dini.

"Jika dikategorisasikan, jaringan terorisme dapat dikelompokkan ke dalam lima grup yaitu yang pertama kelompok eksekutor, yaitu terlibat aktif di lapangan melakukan aksi teror," ujar Ketua KPAI, Susanto di Kantor KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/5)

Sejumlah kasus anak dilibatkan dalam aksi teror di sejumlah titik daerah diantaranya Surabaya, Poltabes, Rusunawa Sidoarjo, Kabupaten Toli Toli, Samarinda Kalimantan Timur, Medan Sumatera Utara dan sejumlah daerah lain.

Lalu kelompok yang merupakan pemilih waktu, lokasi dan momentum yang dianggap tepat dalam melaksanakan aksi teror dan kelompok orang yang berperan mencari dan melakukan pembibitan kader teroris.

"Kedua, kelompok perencana dan pengatur lapangan. Ketiga, kelompok mentor," lanjutnya.

Susanto juga menjelaskan bahwa ada kelompok yang berkontribusi besar terhadap kesuksesan teror yang dilakukan dan kelompok yang memberikan dukungan moral terhadap aktivitas yang dilakukan oleh jaringan terorisme.

"Keempat, kelompok penyandang dana dan kelima kelompok simpatisan," tukasnya. [dem]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

Ini Kisah di Balik Fufufafa Dikaitkan dengan Gibran

Rabu, 11 September 2024 | 01:15

UPDATE

Ingin Klarifikasi ke Kaesang Soal Private Jet, ICW Diduga Dapat Intimidasi

Sabtu, 14 September 2024 | 22:03

Barongsai DKI Sabet 2 Medali Perak PON 2024

Sabtu, 14 September 2024 | 21:46

PPP Jawab Polemik Pemberangkatan Pengurus DPP Umrah

Sabtu, 14 September 2024 | 21:38

Perusahaan AC Perluas Pengenalan Solusi Sistem Tata Udara

Sabtu, 14 September 2024 | 21:26

Roy Suryo: Pemilik Akun Fufufafa Terkait Erat dengan Chilli_Pari hingga Raka Gnarly

Sabtu, 14 September 2024 | 21:24

Gegara Fufufafa, Nasib Gibran Terancam Pasca Jokowi Lengser

Sabtu, 14 September 2024 | 21:04

PKB Ikut Apa Kata Prabowo soal Kabinet

Sabtu, 14 September 2024 | 20:55

Prabowo Temui Presiden Vietnam Ucapkan Belasungkawa dan Bahas Kerjasama

Sabtu, 14 September 2024 | 20:25

Bertemu Menteri Palestina, GAMKI Dukung Solusi Damai Dua Negara

Sabtu, 14 September 2024 | 19:47

Zimbabwe Bakal Musnahkan Ratusan Ekor Gajah Akibat Krisis Pangan

Sabtu, 14 September 2024 | 19:27

Selengkapnya