Berita

Tantowi Yahya/Repro

Politik

Tantowi Yahya: Pintu KBRI Terbuka Seluas-luasnya Untuk Mahasiswa

SABTU, 12 MEI 2018 | 09:54 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Samoa dan Tonga, Tantowi Yahya merasa gembira karena dua putera dan puteri asal Papua telah terpilih sebagai ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI). Masing-masing Ruth Waterpau pada PPI Wellington dan Laurens Ikinia pada PPI Palmerston North.

Hal ini diungkapkan Dubes Tantowi seusai mengukuhkan pengurus PPI Wellington dan PPI Palmerston North periode 2018-2019 seperti dalam keterangannya, Sabtu (12/5).

Jumlah pelajar Indonesia di Selandia Baru dewasa ini diperkirakan mencapai lebih dari 1.200 orang, yang tersebar di kota-kota besar seperti Wellington, Auckland, Palmerston North, Christchurch, dan Invercargill. Dari jumlah tersebut, sekitar 200 pelajar dan mahasiswa berasal dari Provinsi Papua dan Papua Barat.

Dalam sambutannya, Dubes Tantowi menekankan bahwa kewajiban moral mahasiswa Indonesia di luar negeri tidak ringan, karena mereka adalah representasi rakyat Indonesia. Apa yang dilakukan mereka akan dianggap sebagai cerminan perilaku masyarakat Indonesia.

Oleh karenanya Tantowi berpesan agar mahasiswa Indonesia perlu memperhatikan tindak tanduk dan perilaku.

Dubes Tantowi selanjutnya mendorong agar PPI di Selandia Baru memperkuat hubungan dengan KBRI Wellington.

"KBRI adalah rumah seluruh masyarakat Indonesia, termasuk para pelajar dan mahasiswa Indonesia. Pintu KBRI terbuka seluas-luasnya untuk kegiatan mahasiswa Indonesia. Pelajar dan mahasiswa Indonesia perlu terus memelihara kreativitasnya dan KBRI sebisa mungkin akan mendukung," tegas politisi Golkar itu.

Sejalan dengan persiapan pemilu legislatif dan pemilu presiden yang untuk pertama kalinya akan diselenggarakan secara serentak pada tahun 2019, Dubes Tantowi berharap PPI dapat membantu diseminasi informasi mengenai pemilu kepada masyarakat Indonesia di Selandia Baru. [rus]

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya