. Kaos bertuliskan #2019GantiPresiden yang banyak beredar dan menjadi fenomena politik melawan petahana Joko Widodo dinilai sebagai kampanye tidak sportif.
Demikian disampaikan tokoh dan politisi Sam Aliano. Dia enggan ikut-ikutan mengenakan kaos tersebut jika ditawari.
"Saya tidak mau ikut-ikutan cara berpolitik yang tidak sportif karena hal ini membahayakan demokrasi dan bangsa," kata Sam Aliano dalam keteranganya, Jumat (9/5).
Sam yang juga telah mendeklarasikan diri sebagai kandidat calon Presiden 2019 memahami dirinya ibarat 'petinju baru' yang berniat melawan jagoan lama.
Meski begitu, Sam memastikan dirinya akan melalui cara yang sportif untuk mendekati rakyat.
"Selama ini saya lawan Pak Jokowi atau Pak Prabowo dengan cara sportif melalui pendekatan dengan rakyat, membantu rakyat dan melalui visi misi saya yang jelas disukai rakyat, bukan dengan cara berpolitik yang saya anggap itu cara kepanikan lawan yang tidak tau apa yang mau dilakukan," tuturnya.
Sam menegaskan dirinya membenci hoax dan akan ikut memeranginya. Sehingga dia memahami perasaan Joko Widodo sebagai petahana Presiden yang kerap diserang isu hoax.
"Dulu saya diserang waktu pertama yang mencalonkan diri, ada pihak-pihak yang disebut sebagai WNA dan itu hoax, jadi saya merasa sama dengan Jokowi. Kali ini saya mendukung Jokowi melawan Hoax," terangnya.
Sam benci dengan hoax dan dia yakin akan memenangkan telak Pilpres jika musim pemilihan ini berjalan lancar tanpa hoax.
"Hari minggu relawan saya juga akan melakukan sosialisasi dengan membagikan baju pemilu damai di
car free day sebagai pesan bahwa pemilu kita harus damai tanpa hoax," tutupnya.
[rus]