Berita

Pertahanan

Suapi Napi Teroris, Polisi Masih Memiliki Hati

KAMIS, 10 MEI 2018 | 20:21 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

. Beredar sebuah video yang memperlihatkan aparat kepolisian menyuapi napi teroris yang diduga di dalam bus yang membawa mereka dari Mako Brimob ke Nusakambangan.

Tampak beberapa napi teroris yang menggunakan pakaian berwarna hitam duduk di kursi bus dengan tangan terikat. Mereka diam saja menerima suap demi suap makanan yang diberikan anggota Polri bersenjata lengkap.

Terkait perlakuan anggota Polri kepada napiter tersebut, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal mengatakan bahwa anggota polisi sangat memperhatikan sisi kemanusiaan.

"Polisi masih memiliki hati, kemanusiaan, seberat apapun tantangan tugas," katanya kepada wartawan, Kamis (10/5).

Sebanyak 155 napi teroris dipindahkan ke Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, usai kerusuhan Mako Brimob, Depok, berhasil diselesaikan.

Kerusuhan meletus di Mako Brimob pada Selasa (8/5) malam. Meski sempat ada perlawanan, sebanyak 155 tahanan akhirnya menyerahkan diri pada Kamis pagi.

Lima polisi dan seorang napi teroris tewas dalam insiden ini. Sementara seorang sandera bernaa Bripka Iwan Sarjana berhasil dibebaskan dalam kondisi selamat pada dini hari tadi.[dem]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

Ini Kisah di Balik Fufufafa Dikaitkan dengan Gibran

Rabu, 11 September 2024 | 01:15

UPDATE

Jokowi Diduga Kumpulkan Kapolda-Kapolres untuk Kelancaran Aksi Relawan Berani Mati

Minggu, 15 September 2024 | 07:57

Lebih Ideal Anies Bikin Ormas Dulu sebelum Parpol

Minggu, 15 September 2024 | 07:51

Negara Tak Genting, Pengamat Soroti Jokowi Kumpulkan Kapolda-Kapolres di IKN

Minggu, 15 September 2024 | 07:41

Bahas Akun Fufufafa, Pengamat Ini Singgung Wapres Terpilih

Minggu, 15 September 2024 | 07:21

Jakarta Pimpin Perolehan Medali Sementara

Minggu, 15 September 2024 | 07:02

Dua BUMN Masuk "Time World's Best Companies of 2024", Erick Thohir: Luar Biasa

Minggu, 15 September 2024 | 06:56

Riza Patria Optimistis Jakmania Akan Terima Ridwan Kamil-Suswono

Minggu, 15 September 2024 | 06:37

Polda Jateng Pastikan Akan Selidiki Uang Ratusan Juta Mendiang Dokter Aulia

Minggu, 15 September 2024 | 06:20

Jessica Wongso Kini Ogah Tawarkan Kopi kepada Siapapun

Minggu, 15 September 2024 | 06:00

Serahkan Sertifikat Tanah di Kupang, AHY Terkenang Masa Sekolah di Dili

Minggu, 15 September 2024 | 05:44

Selengkapnya