Prabowo Setuju Buruh Dapat Jatah Menteri

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mengungkapkan bahwa Prabowo Subianto setuju tentang permintaan jatah menteri dari kalangan serikat buruh.

Said mengatakan hal tersebut usai acara perayaan Hari Buruh Sedunia yang diselipi dengan deklarasi dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra itu di Istora Senayan, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (1/5)

"Setuju. Bahkan Pak Prabowo menawarkan bila guru PGRI bisa mendukung beliau, Pak Prabowo mempertimbangkan," ujarnya.

Walau begitu, menurut Said, masih ada beberapa proses yang harus dilalui sebelum menentukan siapa orang yang pantas memangku jabatan Menteri Ketenagakerjaan tersebut. Syarat Prabowo terkait guru PGRI juga tak menjadi masalah bagi pihak KSPI.

"Masih ada proses diskusi, dialog. PGRI itu pendiri KSPI," lanjutnya.

Meski belum dapat membeberkan satu nama yang pasti, namun Said mengaku sudah melakukan dialog dengan Prabowo.

"Kami ada pembicaraan tapi tidak dipublikasi," tukasnya.

Massa KSPI pertama melakukan aksi di depan Istana Negara hingga pukul 13.00 WIB. Selanjutnya, massa KSPI bergerak ke Istora Senayan untuk perayaan May Day sekaligus deklarasi calon presiden RI 2019-2024 yang akan diusung buruh se-lndonesia.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Wakilnya Fadli Zon datang untuk menemui masa KSPI. Prabowo juga sempat tanda tangan kontrak politik yang berisi 10 poin tuntutan. [sam]