Berita

Mike Pompeo/Net

Dunia

Menlu AS: Kesepakatan Nuklir Iran Harus Diperbaiki Atau Gugur

SENIN, 30 APRIL 2018 | 14:33 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Amerika Serikat tidak menunjukkan tanda-tanda pelunakkan terkait kebijakan soal kesepakatan nuklir Iran 2015, kendati pos Menteri Luar Negeri telah diganti dengan Mike Pompeo.

Pompeo dalam tur resmi ke Arab Saudi, Israel dan Yordania pekan kemarin mengatakan bahwa kesepakatan itu sangat cacat.

Dia bahkan mengatakan bahwa Iran berani berperilaku buruk sejak menandatangani kesepakatan dengan mendukung kelompok Houthi di Yaman dan terlibat dalam perang di Suriah di sisi Bashar Al Assad.


Usai bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akhir pekan kemarin, Pompeo kembali menegaskan sikap Amerika Serikat tersebut.

"Iran sedang mencoba untuk melahap satu negara setelah yang lain. Iran harus dihentikan. Pencariannya untuk bom nuklir harus dihentikan. Agresinya harus dihentikan," kata Netanyahu.

Hal itu diamini oleh Pompeo.

"Amerika Serikat berdiri bersama dengan Israel atas Iran," ssebutnya seperti dimuat Russia Today.

Karena itulah dia menekankan bahwa Iran harus memperbaiki kesepakatan tersebut atau membiarkannya gugur. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya