Berita

Jack Lapian (kanan) di Bareskrim Polri/RMOL

Wawancara

Jack Lapian: Kalau Kitab Suci Dibilang Fiksi, Nabi Isa, Muhammad, Fiksi Dong

SENIN, 16 APRIL 2018 | 22:51 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Sekjen Cyber Indonesia Jack Lapian mendatangi Bareskrim Polri di Gambir, Jakarta Pusat, Senin (16/4). Mengenakan batik lengan panjang, Jack tiba di Bareskrim bersama satu rekanya seperti menumpang taksi online warna hitam, sekitar pukul 16.15 WIB.

Langkah Jack sempat terhenti sebelum masuk ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT). Jack sepertinya menunggu giliran agar diwawancara karena konsentrasi wartawan tertuju pada Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendara yang nongol lebih dulu di Bareskim. Jack seolah 'mengirim pesan' agar diwawancarai sebelum melaporkan dosen filsafat Rocky Gerung ke Bareskrim.

Tak lama wawancara dengan Jack pun berlangsung. Wartawan dari media online, radio dan televisi memberondong Jack dengan pertanyaan. Wawancara berlangsung hampir 8 menit. Semua jawaban Jack direkam.


Kepada wartawan, Jack mengaku membawa bukti untuk memperkuat langkahnya melaporan Rocky Gerung antara lain video ILC edisi Jokowi-Prabowo Berbalas Pantun yang diupload official TVOne di jejaring Youtube.

Berikut wawancara lengkap wartawan (w) dengan Jack Lapian (j) sebelum melaporkan Rocky Gerung di Bareskrim Polri.

W: Apa yang ingin dilaporkan?

Jack: Ya hari ini terkait dengan dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Rocky.

W: Apa saja bukti-bukti yang telah dibawa?

J: Ada beberapa, salah satunya ada yang dari Youtube officialnya TVOne sudah kita download juga dan beberapa berkas transkip dan ada USB flash disk.

W: Alasanya apa sehingga mau melaporkan Rocky Gerung?

J: Karena satu, pak Rocky Gerung inikan orang Manado, saya juga orang Manado. Pak Rocky juga orang Kristen saya juga Kristen. Kitab suci dibilang fiksi. Kalau kita buat ejaan di KBBI itu sudah jelas, kitab suci itu merujuk kepada Al Quran, Injil, Taurat dan lain-lain. Berarti kalau di kami sebagai orang Kristen, Nabi Isa itu fiksi dong, atau mungkin umat-umat lain, umat Islam, Muhammad itu fiksi dong. Biarlah berfokus disitu.

W: Kenap membawa pernyataan Rocky Gerung ke jalur hukum, tidak melakukan mediasi secara kekeluargaan?

J: Kita gak bisa lihat secara sepenggal. Jadi yang pak Rocky Gerung katakan pada 10 April, itu kita flash ke belakang, dia pernah katakan tuhan itu baru ada setelah buku Darwin, dan ateis itu tak bertentangan dengan Pancasila. Jadi narasinya banyak sekali sebelumnya.

Kedua, yang kami miris, tokoh di filsafat ya menghina Presiden Jokowi. Apa maksudnya? Jadi kenapa nggak kita saling bersatu, soal perikanan kelautan, banyak hal yang bisa kita lakukan, daripada membahas agama terus. Kalau kita biarkan, sebagai warga negara Indonesia, dimana ada Garuda Pancasila, berarti sila pertama dari Pancasila itu fiksi dong. Tapi kan kami adalah pelapor, dan nanti dihadirkan saksi ahli dan lain-lain.

W: Rocky Gerung sudah menyampaikan argumentasi soal definisi fiksi, apakah sama dengan definsi fiksi menurut Anda?

J: Nanti biar saksi ahli, saya rasa polisi dalam hal ini Bareskrim akan profesional, saksi ahli yang akan membuat terang ini.

W: Menurut Rocky Gerung makna fiksi adalah imajinasi, apakah seperti itu menurut Anda?

J: Ya itu kan terkait, kalau-nya itu kan gak bisa dipotong. Kalau, kalau kitab suci. Kitab suci adalah fiksi. Itu konkret. Nanti kan polisi panggil saya sebagai pelapor. Agar kita tak sembarangan bicara. Kenapa pak Rocky tak membumikan Pancasila? Beliau kan bekas dosen, menurut kita lebih bisa menginspirasi. Daripada sebaliknya, memprovokasi.

W: Sudah ada komunikasi dengan Rocky Gerung?

J: Belum, kenapa kami proses ini di Bareskrim Polri, karena kebiasaan (pernyataan) dari pak Rocky Gerung itu dari youtube, itu ada. Ateis tak bertentangan dengan Pancasila, narasinya banyak sekali. Namun yang kami sesalkan dan miris juga, kenapa Pak Jokowi juga dihina dalam acara ILC.

W: Jadi ada dua yang akan dilaporkan disini? Penghinaan dan penistaan agama?

J: Ngga dong, itu kan delik aduan, jatuhnya UU ITE. Harus presiden sendiri yang melaporkan. Kalau saya disini melihat sebagai warga negara yang beragama Kristen saya percaya kitab suci saya bukan fiksi. Saya juga percaya dengan temen-temen agama Islam, kan mereka gak mau juga dibilang begitu.

W: Sebelumnya sudah lapor ke Polda, kenapa lapor juga ke Bareskrim?

J: Perlu saya klarifikasi, yang di Polda itu kan terkait UU ITE nya, pasal 28 ayat 2, jadi berbeda pasalnya. Lalu 12 April kemarin, Cyber Infomedia di Manado melaporkan dengan pasal penodaan agama 165a KUHP. Kami laporkan di Bareskrim Polri biar ini ada satu kesatuan, jadi berbeda pasal, antara di Polda dengan sekarang yang kami lakukan.

W: Pernyataan Rocky Gerung yang mana yang Anda anggap menghina Jokowi?

J: Banyak yah, salah satunya soal berat badan. (Naik motor gede) harus 90 kilogram, sedangkan kita cek secara data, ternyata pembalap-pembalap ada tuh yang beratnya di bawah 90 kilogram. Jadi maksud saya, janganlah apalagi disitukan konteksnya kan temanya "Jokowi-Prabowo Berbalas Pantun", jadi ini sudah keluar dari jalur juga. Jadi saya mohon juga kepada host, kepada Karni Ilyas untuk bisa lebih bijaklah mengambil tema.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya