Berita

Fahri Hamzah/Net

Politik

Fahri Hamzah Khawatir Jagoannya Tidak Dapat Tiket Nyapres

JUMAT, 06 APRIL 2018 | 11:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan aturan presidential threshold (PT) 20 persen mempersempit kesempatan bagi anak terbaik bangsa untuk ikut kontestasi dalam pemilihan presiden.

"PT 20 persen adalah aturan yang dimunculkan oleh pihak eksekutif sebagai bentuk ketakutan eksekutif untuk menutup pintu kesempatan munculnya lawan yang lebih baik. Ini adalah bentuk problem penghancuran demokrasi," kata Fahri.

Politisi senior PKS ini memaparkan hal tersebut dalam acara Milenial Kongkow Bareng Fahri Hamzah yang digagas oleh Himapol Indonesia dan Suara Milenial, di Insomniak Cafe, Ciputat, Tagerang Selatan, beberapa waktu lalu.


Fahri juga menuturkan kandidat Capres harus berani bertatap muka dengan kelompok mahasiswa, ide dan visinya harus jelas. Dia menantang debat kandidat seluruh Capres harus dilaksanakan di setiap daerah di Indonesia.

Namun, ketika ditanya siapa sosok Capres alternatif, Fahri tidak menyebutkannya.

"Saya takut ketika saya sebutkan di sini, calon saya tidak dapat tiket untuk nyapres. Tunggu tanggal mainnya saja. Di era sekarang, untuk nyapres, lu harus punya duit, otak tidak penting," sindirnya.

Di beberapa kesempatan, Fahri secara terang-terangan menjagokan mantan Presiden PKS Anis Matta sebagai Capres mendatang. Anis adalah satu dari sembilan Capres atau Cawapres internal PKS. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya