Berita

Hasto/Net

Nusantara

Hasto Ajak Seluruh Elemen Bangsa Lestarikan Tosan Aji

RABU, 28 MARET 2018 | 05:31 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

Bangsa Indonesia memiliki karya besar berupa keris atau tosan aji yang sudah menjadi bagian dari identitas keindonesiaan.

Atas alasan itu Sekretaris Jenderal Senapati Nusantara Hasto Kristiyanto mengajak semua pihak dan seluruh anak bangsa untuk terus menghormati dan melestarikan tosan aji ini.

"Tosan aji adalah sebuah daya cipta kebudayaan karena keris telah menjadi bagian dari identitas kita sebagai bangsa," ujar Hasto saat pembukaan acara pameran keris dan bursa tosan aji, dalam rangka peringatan hari raya Tumpak Landep 2018 bertema ‘Mahakarya Nusantara Paraning Jagadhita’ di Puri Agung Peliatan, Ubud, Gianyar, Bali, Selasa (27/3).


Keris sebagai hasil karya anak bangsa tentu harus dilestarikan. Untuk itu, keberadaan Senopati Nusantara patut dibanggakan karena menjadi wadah bagi mereka-mereka yang punya rasa hormat dan cinta untuk keberlangsungan kebudayaan Indonesia.

"Inilah apa yang oleh Bung Karno disebut sebagai Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan. Indonesia sebagai sebuah bangsa yang menghargai nilai-nilai luhur kebudayaan," tegas Hasto.

Ia juga menjelaskan bahwa banyak nilai-nilai filosofis dari tosan aji yang harus diingat dan ditanamkan dalam diri anak bangsa. Misalnya di Bali sangat dikenal apa yang disebut Tri Hita Karana, yaitu manusia yang punya keseimbangan dengan seluruh alam raya, sang pencipta, dan sesama manusia.

"Dan dalam pameran ini, kita akan merasakan sebuah daya cipta kebudyaan,  yang harus memacu kita agar dapat berkarya dalam sebuah alam rasa untuk menghasilkan sebuah karya. Semua ini akan kita pamerkan dalam tosan aji seluruh Nusantara di Bali," imbuhnya.

Pameran keris dan bursa tosan aji sendiri akan berlangsung selama empat hari, mulai 27 hingga 30 maret 2018. Acara ini diisi dengan aneka kegiatan, termasuk pelaksanaan serah terima jabatan Klian Semeton.

Hampir semua tokoh dan penglingsir (sesepuh) puri-puri di Bali hadir dalam pembukaan pameran ini. Termasuk di antaranya perwakilan Gubernur Bali, perwakilan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, perwakilan dari Kementetian Pariwisata, serta Penglingsir Puri Agung Peliatan Tjokorda Gede Putra Nindia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya