Berita

Foto/Net

Pertahanan

Dahnil: RUU Anti Terorisme Harus Evaluasi Kinerja Densus 88

SELASA, 20 MARET 2018 | 01:50 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Azhar Simanjuntak menilai pelibatan TNI dalam penanggulangan terorisme akan sama hasilnya jika tidak mengacu kepada sistem hukum alias Criminal Justice system.

Menurut Dahnil, berangkat dari fakta empiris di lapangan banyak peristiwa penangangan kelompok terorisme justru bukan mengurangi jumlah yang terlibat namun sebalikbnya.

Dahnil menilai selama ini penanganan yang dilakukan pemerintah telah melahirkan dendam bagi kelompok lain sehingga memunculkan kelompok teror baru.


"Jadi, bagi saya ditangani oleh polisi atau tentara, sama saja," kata Dahnil saat dihubungi, Senin (19/3).

Lebih lanjut, Dahnil menilai penanggulangan teror yang dilakukan Densus 88 anti teror lebih condong kepada doktrin Amerika Serikat dalam perang melawan teror. Hal ini dimanfaatkan kelompok teror untuk menjaring kader baru yang dendam terhadap Amerika Serikat maupun penanggulangan yang dilakukan Densus 88.

"Bagi saya yang perlu dilakukan mendesak melalui UU anti terorisme adalah evaluasi yang radikal terhadap kinerja Densus 88 yang militeristik tersebut, dan fokus pada upaya penanganan criminal justice system," pungkas Dahnil.

Pemerintah dan DPR bersepakat untuk merevisi Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Salah satu tujuannya untuk memudahkan aparat penegak hukum melakukan upaya preventif pencegahan terorisme.  [nes]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya