Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Dinasti Politik Gerogoti Keuangan Negara

MINGGU, 04 MARET 2018 | 20:52 WIB | LAPORAN:

Dinasti politik di Indonesia semakin besar dan telah menggerogoti keuangan negara. Di sisi lain, sejumlah Kepala Daerah sudah terbukti mengambil kesempatan dari jabatannya untuk kepentingan pribadi.

Hal itu diutarakan Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi dalam sebuah diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (4/3).

"Semakin berkuasa maka potensi kerugian negara itu makin besar. Dinasti politik walau diabaikan publik tapi menggerogoti keuangan negara," jelasnya.

Sebagai penegak hukum, kata Uchok, KPK telah berusaha meminimalisir dinasti politik melalui berbagai cara. Salah satunya, operasi tangkap tangan yang dilakukan menjelang Pilkada serentak 2018 ini.

"Makanya tidak salah bila KPK OTT di daerah untuk membersihkan dinasti politik. Saya setuju apa yang dilakukan KPK membuktikan perputaran elit di sebuah daerah jadi yang kuasai dia-dia saja," tukasnya.

Uchok lalu menyebutkan sejumlah kasus dinasti politik yang telah terkena OTT KPK. Mulai dari Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Mantan Walikota Kendari Asrun bersama anaknya Walikota Kendari aktif Adriatma Dwi Putra, hingga Walikota Batu Eddy Rumpoko. [sam]

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

CM50, Jaringan Global dan Pemimpin Koperasi

Rabu, 12 Februari 2025 | 04:45

Telkom Salurkan Bantuan Sanitasi Air Bersih ke 232 Lokasi di Indonesia

Rabu, 12 Februari 2025 | 04:15

TNI Kawal Mediasi Konflik Antar Pendukung Paslon di Puncak Jaya

Rabu, 12 Februari 2025 | 03:45

Peran para Bandit Revolusioner

Rabu, 12 Februari 2025 | 03:19

Pengecer Gas Melon Butuh Kelonggaran Buat Naik Kelas

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:59

DPD Apresiasi Kinerja Nusron Selesaikan Kasus Pagar Laut

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:39

Telkom Beri Solusi Kembangkan Bisnis Lewat Produk Berbasis AI

Rabu, 12 Februari 2025 | 02:19

Pengangkatan TNI Aktif sebagai Dirut Bulog Lecehkan Supremasi Sipil

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:59

Indonesia Perlu Pikir Ulang Ikut JETP

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:48

KPK Diminta Periksa Bekas Ketua MA di Kasus Harun Masiku

Rabu, 12 Februari 2025 | 01:35

Selengkapnya