Hari ini, agenda resmi Presiden Joko Widodo diisi jalan-jalan mesra dengan Managing Director International Monetery Fund (IMF), Christine Lagarde.
Awalnya, Jokowi dan Christine Lagarde beserta delegasi melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Senin pagi (26/2). Dalam pertemuan itu, presiden didampingi oleh Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan; Menteri Keuangan, Sri Mulyani; dan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo. Demikian disiarkan Sekretariat Kabinet
Usai pertemuan di Istana Merdeka, Jokowi mengajak Lagarde "blusukan" ke sejumlah lokasi di Jakarta. Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Lagarde diajak meninjau pelayanan untuk peserta Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan juga sistem jaminan sosial untuk kesehatan. Dalam kesempatan ini, tampak pula Menteri Kesehatan (Menkes), Nila F. Moloek dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Presiden Jokowi menjelaskan, melalui kunjungan tersebut pemerintah ingin menunjukkan bahwa Indonesia memiliki sistem jaminan sosial untuk kesehatan yang bernama BPJS dan Kartu Indonesia Sehat.
"Saya tadi sampaikan bahwa untuk KIS sekarang sudah 92,4 juta. Kemudian totalnya untuk BPJS ada 193,1 juta yang sudah diberikan kepada masyarakat," kata Jokowi.
Menurut presiden, jaminan kesehatan dalam jumlah yang sangat besar seperti ini hanya ada di Indonesia.Tapi, tidak mudah untuk mengelolanya.
Usai meninjau RSPP, Jokowi mengajak Lagarde untuk melanjutkan blusukan ke pusat grosir Tanah Abang, Jakarta. Ia menjelaskan, tujuannya ke Pasar Tanah Abang adalah untuk menunjukkan kepada Lagarde bahwa sektor usaha kecil, sektor usaha menengah, sektor usaha mikro tumbuh dengan baik di Indonesia.
Menurut Jokowi, Pasar Tanah Abang yang memiliki jumlah kios hingga 19 ribu-an merupakan sebuah kekuatan besar bagi Indonesia.
"Sehingga ini saya kira akan bisa juga menjadi sebuah pengalaman lapangan bagi Ibu Lagarde," ucap Jokowi.
Christine Lagarde, yang menyempatkan diri berbelanja baju koko untuk suaminya, mengaku terkesan dengan pasar tersebut.
"Saya sangat terkesan karena pasar ini merepresentasikan kekuatan dari perdagangan, industri tekstil, serta perempuan. Banyak sekali perempuan di pasar ini, yang merupakan bagian dari ekonomi Indonesia,†kata Lagarde kepada wartawan usai blusukan ke pasar grosir Tanah Abang.
Lagarde mengaku telah menyampaikan kepada Presiden Jokowi bahwa ekonomi Indonesia berjalan dengan baik didorong oleh konsumsi, investasi, dan ekspor.
Ia pun mengaku terkesan dengan program reformasi yang dipimpin Jokowi, khususnya di bidang penyederhanaan peraturan untuk UKM.
"Saya sangat berharap Presiden Jokowi dan timnya akan melanjutkan reformasi yang sudah bagus di bidang infrastruktur, pendidikan, dan juga urusan sosial," ucap Lagarde.
Lagarde juga kagum dengan pelayanan kesehatan yang diberikan pemerintah kepada peserta KIS dan BPJS yang berjumlah sangat banyak.
"Memiliki lebih dari 90 juta peserta yang mempunyai akses terhadap pelayanan kesehatan secara gratis merupakan pencapaian yang sangat fantastis," kata Lagarde.
[ald]