Berita

Abdullah Mansuri/Net

Politik

Partai Garuda Dikaitkan dengan PKI dan Nazi, Ini Fitnah Keji

JUMAT, 23 FEBRUARI 2018 | 05:14 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Partai Garuda menjawab sejumlah tudingan dan kabar bohong yang mengiringi kehadiran mereka di blantika politik tanah air.

Tudingan itu antara lain mengatakan bahwa partai bernomor punggung 6 yang dipimpin Ahmad Ridha Sabana itu memiliki kaitan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan Nazi yang pernah berkuasa di Jerman di era Adolf Hitler.

Menurut Sekjen Partai Garuda, Abdullah Mansuri, tuduhan dan kabar bohong ini adalah fitnah yang keji.

"Partai Garuda dikait-kaitkan dengan isu kebangkitan PKI dan kemiripan logo burung garuda dengan Naziisme. Sungguh ini adalah fitnah paling keji," ujar Mansuri yang selama ini lebih dikenal sebagai Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi).

Dia menegaskan, tuduhan-tuduhan tersebut sangat merendahkan akal sehat dan kewarasan.

"Penyebar hoax demikian pastilah tak menaruh sedikitpun kepercayaan pada kinerja dan integritas penyelenggara pemilu sebagai sebuah badan resmi dengan otoritas verifikasi administratif dan faktual," sambungnya.

Mansuri meminta pengurus Partai Garuda tetap fokus dalam perjuangan, serta tidak terombang-ambing oleh tuduhan-tuduhan dan fitnah-fitnah yang menurutnya hanya bertujuan untuk memecah-belah soliditas dan persatuan.

"Teruslah hadir dan berjuang ditengah-tengah masyarakat, berikan solusi atas krisis yang sedang dihadapi negeri ini. Teguh membela dan memuliakan kaum tertindas," demikian Mansuri. [dem]


Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya