Berita

Pertahanan

Bawaslu Minta Bantuan, Panglima TNI Menyanggupi

SENIN, 19 FEBRUARI 2018 | 21:00 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta bantuan TNI dalam operasional lapangan mengawasi seluruh tahapan Pilkada Serentak 2018 di 171 daerah.

Permintaan itu disampaikan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Abhan, saat menemui Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di ruang tamu Panglima TNI, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (19/2). Dalam kesempatan itu, Panglima TNI didampingi Asintel Panglima TNI, Aster Panglima TNI dan Kapuspen TNI.

Mengawali pertemuan tersebut, Ketua Bawaslu menyampaikan hal-hal penting terkait pelaksanaan pengawasan Pilkada, Pileg dan Pemilu.

Abhan menyampaikan bahwa tahapan kampanye Pilkada sudah dimulai tanggal 15 Februari dan akan berlangsung sampai 26 Juni 2018. Diakui, di tengah pelaksanaan tahapan kampanye, ada potensi kerawanan di beberapa daerah.

"Kami sudah mengantisipasi hal tersebut melalui koordinasi secara terus menerus dengan jajaran TNI dan Polri," ucap Abhan, dikutip dari siaran pers Puspen TNI.
 
Dalam kesempatan tersebut, Abhan sekaligus menyampaikan apresiasi atas kehadiran Panglima TNI pada acara Deklarasi Tolak dan Lawan Politik Uang dan Politisasi SARA untuk Pilkada 2018 Berintegritas, pada Sabtu 10 Februari lalu. Menurunya, kehadiran Panglima TNI memberi dampak positif kepada publik untuk bersama-sama menciptakan setiap tahapan kampanye Pilkada 2018 bebas dari pengaruh politik transaksional dan sentimen SARA.
 
Jajaran Bawaslu akan banyak berkoordinasi dengan aparat TNI di berbagai daerah untuk bantuan transportasi, khususnya ke wilayah yang sulit dijangkau atau rawan gangguan keamanan.

"Mohon bantuan TNI terkait pengamanan dan keamanan, khususnya menghadapi berbagai dinamika situasi dalam proses Pilkada, Pileg dan Pilpres yang akan datang," harapnya.
 
Mendengar pemrintaan itu, Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa TNI selalu siap mendukung dan membantu Bawaslu RI, termasuk membantu masuk ke wilayah rawan konflik dan terpencil, dalam melaksanakan tugas Bawaslu. 

"TNI selalu siap membantu, kalau itu untuk kepentingan dan keselamatan bangsa," tegasnya. [ald]

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

UPDATE

Satu Rumah Dilalap Si Jago Merah Gegara Bakar Sampah

Senin, 16 September 2024 | 03:26

TNI Kembali Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas dari Malaysia

Senin, 16 September 2024 | 03:04

Kementerian BUMN Belum Serius Tangani Indofarma

Senin, 16 September 2024 | 02:11

DPR Minta Tingkatkan Pendidikan Karakter Atasi Kasus Bullying

Senin, 16 September 2024 | 01:54

Keajaiban Emilio Dicium Paus Sebuah Doa Terjawab

Senin, 16 September 2024 | 01:43

Minyak Cong Tetap Marak, Kinerja Satgas Illegal Drilling dan Refinery Dipertanyakan

Senin, 16 September 2024 | 00:52

Panglima TNI Gelar Baksos Lewat Pemberian Sembako dan Tanam Pohon

Senin, 16 September 2024 | 00:37

Relawan Mas Gibran Bagikan Makanan Bergizi Gratis ke Driver Ojol

Senin, 16 September 2024 | 00:14

Pengawasan Partisipatif Publik Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Minggu, 15 September 2024 | 23:57

SPS Aceh Siap Sukseskan Rakernas di Bandung

Minggu, 15 September 2024 | 23:27

Selengkapnya