Berita

Foto/Net

Hukum

UU MD3 Masuk Daftar Kajian Hukum Mabes Polri

SABTU, 17 FEBRUARI 2018 | 05:21 WIB | LAPORAN:

Mabes Polri sendang mengkaji ketentuan permintaan panggil paksa yang tercantum dalam Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3).

Dalam Pasal 73 UUMD3 menjelaskan DPR memungkinkan untuk menggunakan Kepolisian untuk melakukan pemanggilan paksa. Bahkan ditambahkan bisa melakukan penyanderaan selama 30 hari. Adapun ketentuan panggil paksa ini dalam rangka pengawasan.

"MD3 sementara sedang dikaji," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto, saat dikonfirmasi, Jumat (16/2).


Dia menuturkan, begitu ada regulasi baru yang berkaitan dengan Polri, pihaknya langsung melakukan kajian.

Terkait dengan proses pengkajian, Setyo belum bisa memprediksi lamanya hal tersebut, terlebih saat ini divisi hukum Mabes Polri juga sedang melakukan kajian terkait RUU KUHP dan UU Terorisme yang masih berjalan di DPR.

Namun demikian, Setyo memastikan dalam proses pengkajian undang-undang, Polri tidak melakukannya sendiri.

"Biasanya undang ahli pidana, ahli tata negara kita undang untuk sharing pengetahuan," ujar Setyo seperti diberitakan JawaPos.com. [nes]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya