Berita

Didi Irawadi/net

Hukum

Demokrat: Fitnah Tidak Akan Kami Lawan Dengan Fitnah

SABTU, 10 FEBRUARI 2018 | 09:26 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara pribadi melaporkan advokat Firman Wijaya ke Bareskrim Polri karena ada dugaan kuat fitnah dan pencemaran nama baik terhadap dirinya.

Demikian ditegaskan Wakil Sekjen Partai Demokrat dan kuasa hukum SBY, Didi Irawadi Syamsuddin, dalam diskusi "Catatan Hitam E-KTP" di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat (Sabtu, 10/2).

"Kenapa laporan disampaikan pribadi karena dugaan kuat fitnah dan pencemaran nama baik. Tentu hak beliau sebagai warga negara untuk membela haknya, menegakkan kehormatannya dan kami melawan dengan cara-cara bermartabat," terang Didi.

"Fitnah tidak akan kami lawan dengan fitnah juga," tambahnya.

Didi malah menantang agar rekaman pernyataan saksi sidang E-KTP, Mirwan Amir, diputar ulang untuk mengetahui apakah benar ada pernyataan eks politisi Demokrat itu yang menyebut campur tangan SBY dan Partai Demokrat dalam korupsi proyek E-KTP.

"Biar publik melihat konteksnya sama atau tidak. Jelas berbeda dengan fakta persidangan. Firman mengembangkan sedemikian rupa sehingga terjadi dugaan kuat fitnah pencemaran nama baik dan pelanggaran UU ITE," jelas Didi.

Demokrat tidak melihat ada pernyataan Mirwan Amir yang menyatakan intervensi partai pemenang pemilu atau intervensi SBY.

"Jelas pernyataan Bung Firman ini mengembangkan suatu hal yang tidak ada konteksnya di dalam persidangan," terang dia. [ald]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya