Berita

Net

Bisnis

Pemerintah Harus Bisa Konsisten Jaga Tarif Listrik

SELASA, 06 FEBRUARI 2018 | 20:58 WIB | LAPORAN:

Komisi VII DPR RI meminta pembahasan antara pemerintah dan industri dalam menetapkan patokan harga batubara domestik market obligation (DMO) bagi pembangkit listrik milik PT PLN tidak memberatkan konsumen.

"Tarif listrik Indonesia dengan harga batubara yang berlaku saat ini cukup kompetitif. Dipastikan ada disparitas harga jika pemerintah dan industri menyesuaikan harga tersebut dengan apa yang terjadi di pasar global. Tentu perlu mekanisme yang lebih bijak untuk menghindari biaya pokok penjualan yang berpotensi membebani konsumen akhir," jelas anggota Komisi VII Rofi Munawar di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (6/2).

Dia meminta konflik harga yang terjadi antara PLN, pemerintah dan industri terhadap harga yang terbentuk melalui mekanisme pasar segera diselesaikan dengan cermat. Jangan sampai mengganggu pasokan listrik secara nasional.


"Kami ingatkan pemerintah untuk konsisten menjaga tarif listrik tidak naik agar daya beli masyarakat tidak menurun dan industri dalam negeri bisa berjalan dengan baik. Apalagi pemerintah telah berkomitmen tarif listrik tidak naik hingga Maret 2018," tutur Rofi.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga mendorong pemerintah menentukan formula penerapan tarif listrik yang menunjang stabilitas harga listrik. Memasukkan harga komoditas berdasarkan harga internasional dalam formula adalah langkah yang cukup berisiko karena volatilitasnya cukup tinggi dan tidak bisa diintervensi pemerintah.

"Di sisi lain, keberlanjutan industri terkait, dalam hal ini batubara, juga harus diperhatikan. Penetapan harga nasional di bawah harga internasional dirasa masih jadi opsi terbaik, mengingat industri batubara sudah mengalami untung besar akibat kenaikan HBA dan pos pemanfaatan dalam negeri yang hanya 25 persen," papar Rofi.

Untuk itu, dia mendorong pemerintah terus melakukan diversifikasi energi ke arah energi baru terbarukan (EBT). Meski belum mencapai targert kontribusi EBT terutama air, panas bumi dan bioenergi pada pembangkit listrik terus mengalami peningkatan. Namun, per 2017, penggunaan EBT baru menyumbang 11 persen dari total konsumsi energi primer nasional.

"Dengan kondisi harga komoditas batubara yang volatile, percepatan pertumbuhan EBT mutlak diperlukan," demikian Rofi. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya