Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Setengah Juta Warga Jateng Terancam Tidak Bisa Pilih Gubernur

KAMIS, 01 FEBRUARI 2018 | 04:19 WIB | LAPORAN:

Sebanyak 544.480 warga Jawa Tengah terancam tidak bisa mengikuti pesta demokrasi untuk memilih Gubernur. Hal tersebut terungkap setelah banyak warga Jawa Tengah yang belum melakukan perekaman e-KTP.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan, dan Catatan Sipil (Dispermasdukcapil) Provinsi Jateng, Sudaryanto menyebut sampai jelang akhir tahun 2017 lalu terdapat 683.517 warga Jateng yang belum melakukan perekaman data e-KTP.

"Akhir Desember 2017 lalu ada penambahan warga yang melakukan perekaman, yaitu sejumlah 139.037 warga. Data itu, belum masuk dalam daftar pemilih, jadi masih tersisa 544.480 yang belum masuk," ujar Sudaryanto di Semarang, Jateng, Rabu (31/1).
 
Namun demikian, Sudaryanto menjelaskan bagi masyarakat yang sudah melakukan perekaman tetapi belum masuk dalam daftar pemilih, dapat menunjukan surat keterangan (Suket) bukti telah melakukan perekaman e-KTP kepada petugas KPU daerah masing-masing.

Menurutnya warga Jateng yang wajib mendapatkan e-KTP adalah 1,5 juta jiwa, belum langi masyarakat yang awal tahun 2018 mencapai 544.480 ribu orang.

"Itu kebijakannya dari Kemendagri (Suket) untuk masalah menjadi pemilih, termasuk umur 17 tahun sebelum pencoblosan. Kami hanya pelaksana di daerah, tunjukan aja Suket ke petugas KPU daerah untuk verifikasi," ujarnya seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJateng. [nes]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya