Berita

Jenderal Pol Tito Karnavian/net

Politik

KONTROVERSI PLT GUBERNUR

Kenapa Kapolri Sampai Cawe-cawe Soal Plt Gubernur?

SELASA, 30 JANUARI 2018 | 21:27 WIB | LAPORAN:

Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian seharusnya tidak cawe-cawe dalam penentuan nama pelaksana tugas (Plt) Gubernur di daerah yang kosong kepemimpinan.

Hal itu dikatakan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, mengomentari pengakuan Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Sumarsono alias Soni. Soni menjelaskan bahwa Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang mengusulkan dua jenderal polisi menjadi pelaksana tugas (Plt) Gubernur di Jawa Barat dan Sumatera Utara.

"Harusnya Polri jangan cawe-cawe dengan mengusulkan jenderal-jendralnya untuk menjadi Plt Gubernur. Lebih baik fokus menjaga keamanan masyarakat dan negara," kata Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (30/1).


Ujang bahkan mengartikan campur tangan itu sebagai keinginan Tito dan institusi Polri untuk terjun dalam dunia politik praktis.

"Jika informasi dari Soni tersebut benar bahwa yang mengusulkan adalah Kapolri, ini merupakan bentuk Polri ingin berpolitik," tambahnya.

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berencana untuk mengangkat dua jenderal Polri sebagai Plt Gubernur yakni Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, Irjen Pol Martuani Sormin, untuk Sumatera Utara dan Asisten Kapolri Bidang Operasi, Irjen Pol Mochamad Iriawan, untuk Jawa Barat.

Banyak pihak menyalahkan Mendagri Tjahjo Kumolo sebagai orang yang memutuskan hal kontroversial itu. Ada pula yang menduga dua nama Pati Polri itu diusulkan oleh Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Sumarsono alias Soni.

Soni membantah dugaan tersebut. Mantan Plt Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan bahwa Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang memutuskan dua nama itu.

"Bukan, murni Kapolri," jelas Soni saat dikonfirmasi oleh Kantor Berita Politik RMOL.

Soni mengatakan, keputusan tersebut tidak melanggar aturan yang berlaku selama dalam kerangka tugas perbantuan.

"Boleh saja, tugas perbantuan," tambah Soni. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya