Berita

Foto/RMOL

Politik

Romo Magnis: Jaya Suprana Selalu Membela Mereka Yang Jadi Tumbal

SABTU, 27 JANUARI 2018 | 12:17 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

. Budayawan yang juga pakar filsafat, Franz Magnis Suseno, memberi orasi kemanusiaan pada perayaan 69 tahun Jaya Suprana yang digelar di Tugu Kunstkring Paleis, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/1).

Acara ini juga untuk memperingati 28 tahun Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dan 8 tahun Jaya Suprana School of Performing Arts.

Hadir dalam acara adalah beberapa tokoh nasional seperti, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, mantan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, mantan Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli, mantan KSAU Marsekal (Purn) Chappy Hakim, aktivis HAM Todung Mulya Lubis, penyair Taufik Ismail dan seniman Ratna Sarumpaet.


Romo Magnis, begitu ia biasa disapa, menyebut Jaya Suprana sebagai pejuang kemanusiaan yang tidak mengizinkan perbedaan memisahkan umat manusia.

"Dia tidak mau perbedaan menjadi pemisah, tetapi perbedaan itu mempersatukan," ujar Romo Magnis.

Romo Magnis melanjutkan bahwa Jaya Suprana adalah pejuang kemanusiaan yang selalu muncul membela orang kecil, kaum yang mudah dijadikan tumbal.

"Kita kalau membangun harus dengan cara dengan tidak memakai tumbal. Jangan hancurkan eksistensi 2-3 persen yang paling lemah," kata Romo Magnis.

"Tidak bisa kita jalan di jalan yang bagus tapi ada 100 orang yang benar-benar hancur," tambahnya. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya