Berita

Irma Suryani Chaniago/Net

Politik

DPR: IDI Terlalu Mementingkan Ego Sektoral

SABTU, 27 JANUARI 2018 | 10:47 WIB | LAPORAN:

. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dinilai sebagai salah satu pihak yang paling bertanggung jawab atas berbagai pelanggaran kode etik para pekerja medis.

Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani Chaniago menilai bahwa selama ini, IDI terlalu mementingkan ego sektoral. Hal itu membuat mereka selama ini selalu membela para pekerja medis. Padahal, IDI juga harusnya melakukan pembelaan terhadap para korban.

"Saya sampaikan IDI harusnya tidak hanya membela institusinya. Tapi juga masyarakat," kata Irma dalam diskusi bertajuk "Hospital Tanpa Hospitality?" di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/1).


Makanya, lanjut politisi Partai Nasdem itu, kasus-kasus pelanggaran kode etik pekerja medis selama ini tidak pernah terselesaikan dan bahkan kian menjamur.

Bahkan, Irma beberapa waktu lalu sempat melakukan advokasi terhadap salah satu temannya yang berprofesi sebagai seorang dokter, namun dilecehkan oleh seorang dokter senior di tempatnya bekerja.

"Begitu luar biasa mereka melakukan pembelaan. Bahkan teman saya diancam tidak diberikan izin (praktek)," ungkapnya. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya