Berita

Padi/net

Bisnis

Komisi IV: Impor Beras Terjadi Karena Masih Ada Ego Sektoral

SENIN, 15 JANUARI 2018 | 21:51 WIB | LAPORAN:

Komisi IV DPR RI tegas menolak rencana pemerintah melalui Kementerian Perdagangan, untuk impor 500 ribu ton beras dari Vietnam dan Thailand.

Impor beras ini direncanakan masuk Indonesia pada sekitar Februari-Maret 2018. Komisi IV melihat rencana pemerintah tersebut jelas akan merugikan petani.

"Sudah jelas dua minggu ke depan petani akan panen raya beras. Jangan sampai para petani kita menjerit dikarenakan rencana pemerintah impor beras," ujar Wakil Ketua Komisi IV dari Fraksi Partai Demokrat, Michael Wattimena dalam keterangannya, Senin (15/1).


Di sisi lain Michael menilai alasan pemerintah mengimpor beras untuk menstabilkan harga beras kurang tepat dan terlalu dibuat-buat.  

Untuk itu, kata dia, Fraksi Partai Demokrat akan terus mendesak agar pemerintah membatalkan rencana impor beras. Sebaliknya, Michael menyarankan pemerintah untuk menggelar operasi pasar berkelanjutan melalui Bulog.

"Bukan lantas mengambil keputusan impor beras yang sifatnya mendadak," kritiknya.

Michael juga berharap Satgas Pangan di bawah kepolisian segera bergerak dan bekerja untuk menyelidiki penyebab gejolak harga beras di pasaran.  

Menurutnya jangan sampai kenaikan harga beras karena adanya permainan dari spekulan.  Selain itu rencana impor beras lebih pada ego sektoral dengan tidak mementingkan masukan dari sektoral, khususnya Kementerian Pertanian.

"Kami Komisi IV melihat tidak adanya tidak ada sinkronisasi atau koordinasi antara Menteri Pertanian dengan Menteri Perdagangan. Harusnya pemerintah duduk bareng, seperti menteri terkait yang berhubungan menangani perihal beras," demikian Micahel. [san]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya