Berita

Hukum

Auditor BPK Ini Beli Honda Odyssey‎ Gunakan KTP Palsu

SENIN, 08 JANUARI 2018 | 22:46 WIB | LAPORAN:

Auditor Utama Keuangan Negara III Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Rochmadi Saptogiri membeli mobil mewah dengan menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) palsu. Mobil yang dibeli Honda Odyssey.

Demikian penjelasan saat auditor BPK Yudy Ayodya Baruna bersaksi dalam sidang lanjutan terdakwa Kepala Sub Auditorat III Auditorat Keuangan Negara BPK, Ali Sadli di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (8/1).

Pembelian mobil dilakukan sebelum Rochmadi ditangkap satgas KPK dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT).


Diceritakan Yudy, awalnya dia diperintah oleh Ali Sadli untuk membeli satu unit mobil Honda Odyssey. Kepada Yudy, Ali mengaku jika mobil itu sebenarnya dibeli oleh Rochmadi. Akan tetapi, pembelian mobil itu tak atas nama Rochmadi, melainkan Andika.

"Pak Ali ngasi foto kopi KTP Andika," jelasnya.

Yudy mengaku tak mengetahui sosok Andika.‎ Yang jelas, mobil setelah dibeli dikirim ke kediaman Ali Sadli.

Foto KTP atas nama Andika Aryanto sempat dikonfirmasi jaksa KPK kepada Yudy. Namun, KTP tersebut jika dilihat menggunakan foto wajah Rochmadi.

"Saya baru tahu itu Pak Rochmadi Pak," ujar Yudy.

Ali Sadli sebelumnya didakwa menerima suap Rp 240 juta dari Irjen Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Sugito dan Kepala Bagian Tata Usaha dan Keuangan Inspektorat Kemendes, Jarot Budi Prabowo. ‎Pemberian uang itu dimaksudkan agar Auditor Utama Keuangan Negara III BPK Rochmadi Saptogiri, menentukan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Kemendes tahun anggaran 2016.

Tak hanya kasus suap, Ali Sadli juga didakwa dua sangkaan lain. Yakni, didakwa menerima gratifikasi dan melakukan pencucian uang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya