Berita

Foto/Net

Bisnis

Bisnis Minol Manis Lagi

Pengawasan Impor Diperketat
SENIN, 08 JANUARI 2018 | 09:04 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Asosiasi Pengusaha Importir dan Distributor Minuman Impor (APIDMI) menyambut baik langkah Bea Cukai memperketat pengawasan importasi minuman beralkohol (minol). Langkah tersebut membuat bisnis minol manis lagi karena penjualan tidak terganggu barang selundupan.

"Propek tahun ini tergantung kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan importasi minol. Sekarang pemerintah melakukan pengawasan yang sangat ketat dalam impor. Sehingga boleh dibilang hampir tidak ada minol selundupan yang masuk atau beredar," ujar Ketua APIDMI Agoes Silaban kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Menurut Agoes, jika kebijakan ini terus dilakukan semua pihak bakal senang. Sebut saja pelaku usaha yang tidak diganggu produk ilegal. Sedangkan negara bakal mendapat penerimaan be­sar dari bea masuk dan cukai.


Meski begitu, kata dia, per­tumbuhan impor minol tahun lalu menurun. Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 6 Tahun 2015 tentang Penganda­lian dan Pengawasan Terhadap Pengadaan, Peredaran, dan Pen­jualan Minuman Beralkohol telah memangkas pangsa pasarnya.

Dengan aturan tersebut mini­market tidak lagi boleh menjual minol. Padahal distribusi utama minol adalah minimarket.

Di Bali, turis asing yang tadinya mudah beli bir di mini­market jadi beli dari bakul mbok-mbok di Pantai Kuta secara sem­bunyi, tidak ada pengawasan, atau pengendalian. Pemerintah tidak mendapat apa-apa.

Minta Revisi

Agoes meminta aturan tersebut direvisi untuk menggairahkan kembali bisnis minol. Menurut­nya, pemerintah bisa memperte­gas aturan pembelian, misalnya batas umur 21 tahun.

Selain itu, Agoes juga ber­harap, ketegasan pemerintah dalam menindak penyelundup minol. Pasalnya, penerapan bea masuk dan cukai minol adalah salah satu yang tertinggi di dunia. Sangat disesalkan jika aturan ini dinodai oknum tidak bertanggung jawab.

"Harapan kepada pemerintah yaitu tidak ada oknum yang berani menjadi beking para penyelundup. Kalau mau secara sistematis, dilakukan penyesua­ian bea masuk, dan cukai minol ke tarif yang lebih sesuai. Se­hingga tidak ada lagi insentif untuk para penyelundup menyo­gok oknum-oknum tersebut," pungkasnya.

Sebelumnya, PT Sarinah (per­sero) akan menggenjot penjulan minol di tahun ini. Hal ini seiring banyaknya event dan destinasi wisata baru yang dibuka oleh pemerintah.

GNP Sugiarta Yasa, Direktur Utama Sarinah menyampaikan, perkembangan penjualan minu­man beralkohol akan mengikuti pertumbuhan industri pariwisata. Sebab, untuk Sarinah saat ini penjualan menyasar Horeka dan tempat-tempat wisata. Tahun lalu kontribusi minol itu cukup kecil, hanya Rp 5 miliar.

Namun pada tahun ini dan jangka panjang kontribusi penda­patan dari minol akan terus meningkat. Tahun ini ditargetkan penjualan bisa naik dua hingga tiga kali lipat dari 2017. Perusa­haan ini akan terus mengembang­kan penjualan minol di spot-spot tertentu khususnya pariwisata.

Saat ini Sarinah mengimpor minuman beralkohol dari Austra­lia, Eropa dan beberapa negara penghasil minuman beralkohol lainnya. ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya