Berita

Singa/Net

Dunia

Kebun Binatang Denmark Bantah Laporan Hewan Peliharaan Jadi Santapan Singa

RABU, 27 DESEMBER 2017 | 14:25 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Dua kebun binatang di Denmark menolak laporan yang sebelumnya dilaporkan oleh TV2 yang menyebut bahwa mereka menerima hewan peliharaan yang tidak diinginkan sebagai makanan untuk karnivora mereka.

Dimuat Russia Today, juru bicara Kebun Binatang Kopenhagen mengatakan bahwa dia menyesalkan praktik kebun binatang itu terdistorsi oleh laporan TV2.

"Kami biasa menerima kelinci mati sebagai komponen makan, tapi proses ini memerlukan terlalu banyak dokumen, dan kami telah meninggalkan praktik ini," begitu keterangan dari juru bicara kebun binatang tersebut.


Sementara direktur kebun binatang Givskud, yang lainnya terlibat dalam laporan TV2, mengakui bahwa kebun binatang tersebut menerima hewan pengerat dan kelinci dari pemilik pribadi untuk memberi makan karnivora-nya. Namun, dia mengatakan mereka bukan hewan peliharaan, tapi khusus melahirkan hewan ternak.

Sebelumnya, dalam sebuah laporan tanggal 20 Desember lalu, TV2 mengutip penjaga kebun Kopenhagen Sophie Eller yang mengatakan bahwa memakan kelinci dan hamster baik untuk hewan agar memiliki makanan yang bervariasi.

Laporan tersebut menyiratkan bahwa kelinci adalah hewan peliharaan yang disumbangkan ke kebun binatang, dan diberi makan untuk singa merupakan alternatif untuk dimasukkan dan dibakar. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya